Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PETENIS peringkat satu dunia Carlos Alcaraz ingin menebus kesalahannya saat bermain di ajang ATP Masters 1000 di Montreal, Kanada untuk kedua kalinya.
Juara Wimbledon itu memiliki awal yang buruk di Montreal pada tahun lalu setelah kalah di pertandingan pembukanya dari petenis Amerika Serikat (AS) Tommy Paul dalam debutnya di turnamen ATP negara tersebut.
Petenis Spanyol berusia 20 tahun, yang akan mempertahankan gelar AS Terbuka 2022 di New York, akhir bulan ini, memulai pemanasan turnamen Grand Slam tersebut di Toronto.
Baca juga: Gauff Juara Washington Terbuka
Alcaraz menyadari perlu mengatasi tekanan yang akan dia hadapi sebagai target utama di Montreal Masters, yang mulai berlangsung pada Senin (7/8).
"Saya ingat tahun lalu saya tidak menjalani turnamen yang bagus di Kanada. Saya datang tahun ini untuk mengubahnya," kata Alcaraz, dikutip dari AFP, Senin (7/8).
"Saya berharap bisa melangkah jauh, melakukan lebih baik dari musim lalu. Setahun kemudian, saya pikir saya telah belajar banyak dari situasi itu, bagaimana menghadapi tekanan," lanjutnya.
Baca juga: Tsitsipas Juara di Meksiko Terbuka
Selain menjadi juara Grand Slam dua kali, Alcaraz telah memenangi lima gelar lainnya dalam enam penampilan final sejak Kanada tahun lalu, termasuk gelar dari Argentina, Indian Wells, Barcelona, Madrid, dan Queen's.
"Saya telah bermain di stadion besar, pertandingan besar, berjuang untuk hal-hal besar. Saya pikir itu sangat membantu saya untuk berkembang sebagai pemain, sebagai pribadi," ujar Alcaraz.
"Setahun kemudian, saya benar-benar berbeda," imbuhnya.
Unggulan teratas itu akan menghadapi ujian pertamanya di babak kedua, menunggu pemenang dari rekan senegaranya Bernabe Zapata atau petenis AS Ben Shelton.
Alcaraz menjadi unggulan di turnamen itu di depan unggulan kedua Daniil Medvedev dan petenis nomor tiga Casper Ruud.
Petenis Spanyol itu akan berkompetisi untuk pertama kalinya musim panas ini di lapangan keras setelah kembali dari lapangan tanah liat untuk ajang beregu Piala Hopman di Nice, Prancis.
Dia harus menempatkan kemenangan Wimbledon bulan lalu dalam perspektif yang sama setelah mencapai kemenangan terbesar dalam kariernya yang masih berusia muda tersebut.
"Saya memiliki trofi Wimbledon di ruang tamu saya, jadi setiap kali saya makan siang atau makan malam bersama keluarga, saya melihatnya. Itu adalah sesuatu yang tidak ingin saya lupakan," kata Alcaraz.
"Saya hanya punya waktu seminggu untuk memikirkannya. Perlu sedikit lebih banyak karena sulit untuk dipercaya," tambahnya.
Alcaraz menyebut kemenangan Wimbledon di usia 20 tahun hanya dalam penampilan ketiganya adalah 'Sesuatu yang saya impikan ketika saya mulai bermain tenis."
"Bagi saya, itu adalah pencapaian dan saya harus meluangkan waktu untuk memikirkannya karena saya masih tidak percaya," pungkas Alcaraz. (Ant/Z-1)
Petenis Amerika Serikat (AS) peringkat tiga dunia itu tampil dominan saat menang 6-1 dan 6-0 dalam tempo 49 menit atas lawannya asal Rusia itu.
Sakkari menjadi petenis Yunani pertama yang melaju ke putaran kedua Montreal Masters setelah lawannya memutuskan mundur karena cedera pada menit 91 laga.
Gauff melaju ke putaran kedua Montreal Masters setelah membukukan kemenangan atas Sevastova dalam tempo 67 menit.
Di Montreal Masters, Andreescu mendapatkan bye di putaran pertama sebelum membutuhkan lebih dari dua jam untuk mengalahkan lawannya, petenis peringkat 172 dunia asal Inggris,
Melakoni pertandingan pertama kalinya melawan Ferro, Kvitova meraih kemenangan dua set langsung dengan skor identik 6-4 dan 6-4.
Kondisi Nadal menimbulkan keraguan apakah ia dapat sepenuhnya fit bertanding dalam US Open
Alcaraz melaju setelah mengalahkan Griekspoor 6-4, 7-6 (7/0), dan 6-3.
Alcaraz, yang biasa disapa Charly, menyepakati kontrak selama 4,5 tahun saat menjadi pemain kedua yang didatangkan Nathan Jones sejak dia ditunjuk menukangi Southampton, November lalu.
Sinner, yang kalah lewat pertarungan selama 5 jam di perempat final AS Terbuka tahun lalu dari Alcaraz, melaju ke putaran ketiga AS Terbuka berkat kemenangan 6-4, 6-2, dan 6-4.
Bellingham sukses mencetak empat gol dari tiga laga untuk Real Madrid sehingga menuai pujian dari Alcaraz, yang sama-sama berusia 20 tahun.
Tomas Machac, yang berperingkat 33 dunia, menang atas Carlos Alcaraz lewat pertarungan ketat yang berakhir 7-6 (7/5) dan 7-5 di perempat final Shanghai Masters.
Alcaraz, yang dipinjam Everton dari Flamengo, Januari lalu, memastikan kemenangan the Toffess lewat golnya saat laga melawan Crystal Palace tinggal menyisakan 10 menit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved