Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERSAINGAN di ajang golf internasional Mandiri Indonesia Open 2023 bakal ketat lantaran para pemain kawakan bakal tampil termasuk juara bertahan Gaganjeet Bhullar yang bertekad mempertahankan trofi.
Ajang level Asia itu akan bergulir di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, mulai 3-6 Agustus.
Pegolf Indonesia, Naraajie Emerald Ramadhanputra, juga membidik hasil maksimal. Namun, dia tak ingin terbebani agar bisa tampil lepas. Hal itu diterapkannya ketika sukses juara pada ajang Asian Development Tour 2023 di Thailand.
Baca juga : Ginting Vs Axelsen Final Indonesia Terbuka 2023, Head To Head Ke-16
"Untuk target, saya mau lakukan yang terbaik saja sama seperti ketika di Thailand," ucap Naraajie dalam jumpa pers, Selasa (1/8).
Naraajie mengakui bermain di Tanah Air menjadi keuntungan tersendiri. Namun, kondisi angin dan lapangan akan selalu berbeda dan menjadi tantangan untuk ditaklukkan.
"Ini akan lebih nyaman karena di rumah sendiri. Sejauh ini saya keliling untuk Asian Tour-nya jadi di sini akan lebih nyaman. Di Thailand saya menurunkan ekspektasi dan ingin enjoy aja tapi justru berdampak besar," imbuhnya.
Baca juga : Ini Profil Viktor Axelsen, Lawan Ginting di Final Indonesia Terbuka 2023
Turnamen golf Indonesia Open sudah diselenggaraka sejak 1974. Hanya satu pegolf Indonesia yang pernah menjadi juara yaknu Kasiadi pada ediai 1989.
Juara bertahan Gaganjeet Bhullar (India) bakal ekstra keras menghadapi persaingan di edisi kali ini. Bhullar berstatus juara tiga kali yakni 2013, 2016, dan 2022.
Beberapa nama seperti Miguel Tabuena (Filipina), Sadom Kaewkanjana serta Gunn Charoenkul (Thailand), dan Taichi Kho (Hong Kong) yang saat ini masuk 10 Besar order of merit Asian Tour akan ikut dalam turnamen yang memperebutkan hadiah total sebesar US$500 ribu itu.
"Setiap kembali ke Indonesia memberi kesan bagus. Saya main di sini sejak level junior. Setiap turnamen selalu menantang dan kali ini saya menargetkan juara lagi," ungkap Bhullar. (Z-5)
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Adnan/Indah menyingkirkan unggulan pertama asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, di putaran pertama Indonesia Terbuka.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, gagal mempersembahkan gelar di final Indonesia Open 2025.
Pebulu tangkis asal Korea Selatan, An Se Young, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih gelar juara sektor tunggal putri di ajang Indonesia Open 2025.
Pebulu tangkis asal Denmark, Anders Antonsen, akhirnya berhasil mengamankan gelar juara tunggal putra di ajang Indonesia Open 2025.
Pasangan ganda putra Indonesia Sabar/Reza menorehkan sejarah dengan menembus final turnamen bergengsi BWF Super 1000 Indonesia Open 2025.
Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan berhasil meraih kemenangan di pertandingan pertama Indonesia Master 2025.
GANDA campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu melakoni debut secara meyakinkan pada babak pertama Singapore Open 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved