Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
Novak Djokovic melaju ke final Wimbledon untuk kesembilan kali setelah menaklukkan unggulan kedelapan, Jannik Sinner, Jumat (14/7). Petenis asal Serbia itu memegang kendali sejak awal permainan.
Dia akhirnya memenangi pertandingan dengan skor 6-3, 6-4, 7-6 (7/4) yang membawanya lebih dekat ke gelar Wimbledon kedelapan sepanjang karirnya.
"Semifinal memang selalu sangat intens. Mungkin skor tidak memberikan gambaran dari apa yang terjadi di lapangan namun itu sangat intens," kata Djokovic usai laga.
Baca juga: Ons Jabeur Selangkah Lagi Menuju Gelar Grand Slam Pertamanya
Di partai puncak, petenis berusia 36 tahun itu akan menghadapi nomor satu dunia, Carlos Alcaraz, Minggu (16/7). Jika berhasil juara, itu akan menjadi gelar Wimbledon ke delapan bagi Djokovic sekaligus menyamai rekor Roger Federer.
Secara total, ia telah mengantongi 23 gelar grand slam dan membidik Wimbledon tahun ini sebagai gelar ke-24. Jika sukses, petenis nomor dua dunia itu akan menyamai rekor sepanjang masa milik Margaret Court. (Ant/Z-11)
Baca juga: Lolos ke Final, Vondrousova Ukir Sejarah di Wimbledon
Popyrin mulai menguasai permainan setelah berhasil mengubah pendekatannya.
Alexander Zverev, yang kini memiliki catatan 37-14 musim ini, tersebut adalah pria pertama yang lahir pada 1990 atau setelahnya yang mencatatkan 500 kemenangan di level tur.
Petenis nomor dua dunia Coco Gauff bangkit dari ketertinggalan satu set dan satu break untuk meraih kemenangan 4-6, 7-5, dan 6-2 atas Veronika Kudermetova.
Unggulan ketiga Jessica Pegula menangkis lima set poin saat kedudukan 5-4 di set pembuka sebelum meraih kemenangan 7-5 dan 6-4 atas Maria Sakkari di National Bank Open.
Leylah Fernandez dengan mudah mengalahkan petenis peringkat 48 Anna Kalinskaya dengan skor 6-1 dan 6-2 dalam waktu 1 jam 9 menit di final DC Terbuka.
Alex De Minaur mengalahkan Alejandro Davidovich Fokina, dengan skor 5-7, 6-1, dan 7-6 (7/3) di DC Terbuka.
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved