Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
JONAS Vingegaard menjuarai etape ke-11 Tour de France, yang mencakup trek Alpen sepanjang 151,7 km yang melelahkan dari Albertville, untuk merebut kaus kuning sebagai penanda pemimpin klasemen keseluruhan dari Tadej Pogacar.
Pembalap yang menjadi runner-up Tour de France tahun lalu itu melesat di 4,9 km terakhir menjelang garis finis untuk menjauhkan Pogacar, si juara bertahan, yang terus ditempel oleh pembalap sepeda Denmark dari tim Jumbo-Visma itu sepanjang hari.
Vingegaard tidak pernah lagi melihat ke belakang dalam perjalanannya menuju kemenangan yang ikonik di puncak Col du Granon berupa rute mendaki yang melelahkan sejauh 11,3 km dengan kemiringan rata-rata 9,2%.
Baca juga: Menang di Etape Keenam, Pogacar Puncaki Klasemen Tour de France
Pembalap Kolombia Nairo Quintana mengambil tempat kedua setelah finis 59 detik lebih lambat, sedangkan pesepeda Prancis Romain Bardet finis di urutan ketiga dengan selisih waktu satu menit dan 10 detik.
Pogacar, yang memulai balapan hari itu dengan keunggulan 39 detik di depan Vingegaard dalam klasemen keseluruhan, melewati garis finis pada urutan ketujuh atau 2 menit 51 detik di belakang sang juara etape ini. Wajahnya terlihat sangat kelelahan.
Dalam klasemen keseluruhan, Vingegaard memimpin Bardet dengan selisih 2 menit 16 detik dan 2 menit 22 detik dari Pogacar yang kini menduduki posisi ketiga. (Ant/OL-1)
Pebalap asal Slovenia Tadej Pogacar kini telah mengoleksi empat gelar juara dalam enam partisipasinya di Tour de France, ditambah dua kali menjadi runner-up.
Tadej Pogacar finis di posisi keempat, namun ia tetap mengunci gelar juara umum Tour de France untuk keempat kalinya setelah sukses memimpin sejak awal lomba.
Tadej Pogacar berhasil mempertahankan keunggulan di etapi pegunungan terakhir di Tour de France.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Ben O'Connor finis dengan catatan waktu 5 jam, 3 menit 47 detik, atau unggul 1 menit 45 detik dari pemimpin klasemen umum Tour de France Tadej Pogacar.
Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua bagi Jonathan Milan di Tour de France 2025, setelah sebelumnya ia memenangi etape kedelapan.
Pembalap sepeda berusia 26 tahun itu merupakan pembalap sepeda Denmark pertama yang menjadi juara Tour de France sejak Bjarne Riis pada 1996.
Jonas Vingegaard sukses memenangi Tour de France kedua secara berturut-turut dan melewati garis finis setelah balapan 21 hari dengan catatan waktu 7 menit 29 detik.
Pembalap Jumbo-Visma asal Denmark itu melewati garis finis setelah balapan selama 21 hari dengan keunggulan 7 menit dan 29 detik dari pembalap Slovenia Tadej Pogacar.
Tadej Pogacar, yang juara 2020 dan 2021, memenangi etape 20.
Vingegaard kini memperlebar jaraknya sebagai pemegang kaus kuning dengan margin tujuh menit 35 detik dari Pogacar
Vingegaard memantapkan dirinya sebagai pemegang kaus kuning sebagai pemuncak klasemen umum sementara dengan jarak satu menit 48 detik dari Pogacar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved