Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MANTAN petenis nomor satu dunia putri Serena Williams mulai mengail kepercayaan diri untuk tampil lagi di arena tenis usai absen selama satu tahun. Serena terus mempersiapkan diri untuk bisa berlaga di turnamen Wimbledon pekan depan.
Pada pemanasan di ajang Eastbourne International, Kamis (23/6) dini hari WIB, Serena yang bermain di nomor ganda berpasangan dengan petenis peringkat ketiga dunia Ons Jabeur berhasil masuk ke babak semifinal.
Serena dan Jabeur mengalahkan pasangan Shuko Aoyama dan Chan Hao-ching 6-2, 6-4 di babak perempat final. Mereka akan berlaga di semifinal berhadapan dengan Aleksandra Krunic dan Magda Linette.
Turnamen pemanasan di Eastbourne ini untuk pertama kalinya bagi Serena tampil setelah cedera panjang yang didapatnya ketika Wimbledon tahun lalu.
Petenis yang kini berusia 40 tahun itu awalnya tampak kaku pada penampilan pertamanya ketika menang atas pasangan Sara Sorribes Tormo dan Marie Bouzkova.
Namun, Serena mulai bisa menikmati pada pertandingan kedua. Hanya butuh dua menit bagi petenis Amerika Serikat itu untuk mengirimkan ace dan beberapa pukulan voli mematikan.
Baca juga: Serena Williams Mengaku Sempat Ragu akan Bermain Lagi
Serena menyebut kehadiran Ons membantunya untuk kembali mendapatkan permainan.
"Saya kira kami bermain bersama jauh lebih baik hari ini meskipun saya merasa kemarin jauh lebih baik. Ons benar-benar membantu saya bermain dengan sangat baik," ujarnya.
"Saya menjalani beberapa latihan yang sangat bagus menjelang Wimbledon hingga turnamen ini. Jadi benar-benar memukul bola dengan baik dan itu berhasil. Saya merasa telah melakukan servis dengan baik, jadi itu sangat bagus," imbuhnya.
Pada Wimbledon pekan depan, Serena bakal tampil di nomor tunggal usai mendapat wildcard dari All England Club.
Wimbledon 2022 ini disebut-sebut sebagai peluang Serena untuk menambah koleksi grand slam-nya. Ia berpeluang membidik titel grand slam ke-24 demi menyamai rekor sepanjang masa dari legenda tenis putri Margaret Court.(AFP/WTA/OL-5)
Mimpi Jabeur dipupuskan oleh Aryna Sabalenka setelah unggulan kedua asal Belarus itu meraih kemenangan 6-4 dan 6-3 dalam tempo 74 menit.
Jabeur, yang akan menambahkan donasi untuk hasil penjualan raket itu, mengatakan uang yang dikumpulkan dari pelelangan itu akan digunakan untuk membeli obat-obatan dan peralatan medis.
Di Olimpiade 2020 ini, Jabeur tentunya lebih siap ketimbang kala dia tersingkir di putaran pertama Olimpiade 2012 dan 2016.
Jabeur dan Muguruza baru bertemu dua kali sepanjang kariernya dengan masing-masing petenis mengantongi satu kemenangan.
Petenis unggulan kedua asal Spanyol, yang akan berusia 28 tahun pada Jumat (8/10), memenangkan gelar WTA yang kesembilan dan yang kedua pada tahun ini.
Keberhasilan mencapai semifinal Indian Welss Masters memastikan Jabeur akan masuk 10 besar dunia untuk pertama kalinya dalam kariernya.
peserta kejurnas berasal dari Aceh hingga Kalimantan serta Jawa.
Wozniacki memberikan pujian khusus kepada penjaga gawang Kasper Schmeichel yang melakukan sejumlah penyelamatan gemilang.
KEGEMBIRAAN kembali menghampiri legenda tenis Spanyol, Rafael Nadal.
Juara Amerika Serikat (AS) terbuka itu datang ke Sydney untuk memimpin tim Rusia, yang didera badai cedera dan covid-19, demi mempertahankan gelar.
Shapovalov dipastikan bakal bertemu Nadal untuk kelima kalinya lewat kemenangan 6-3, 7- 6 (5), dan 6-3 atas peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 asal Jerman itu.
Murray sukses membalaskan dendam setelah Daniel menyingkirkannya dari Australia Tebruka, Januari lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved