Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
RAFAEL Nadal mempersiapkan diri untuk tampil pada turnamen Wimbledon 2022 yang akan mulai bergulir pekan depan. Misi ambisius dibawanya untuk memburu gelar grand slam ketiga tahun ini setelah sukses merengkuh titel di Australia Terbuka dan Prancis Terbuka.
"Pada sektor putra, tidak ada yang pernah melakukan grand slam sejak Rod Laver (empat grand slam dalam satu tahun). Novak Djokovic hampir melakukannya tahun lalu. Jadi itu jarang terjadi bahkan sulit untuk sekadar direnungkan apalagi di usia saya 36 tahun," ujar Nadal.
Nadal yang baru-baru ini mengukir rekor bersejarah dalam kariernya dengan menyabet gelar grand slam ke-22 di Roland Garros sudah berlatih lagi.
Perawatan medis untuk pemulihan cedera kaki pun dilaluinya dalam persiapan menuju Wimbledon. Dia merasa kondisinya semakin baik hari demi hari.
Musim ini, Nadal menciptakan momentum yang menjadi modal untuk menambah gelar grand slam lagi. Sepanjang tur 2022, dia membukukan rekor kemenangan 30-3.
Baca juga: Murray Kagum dengan Rekor Juara Nadal di Prancis Terbuka
Juara di Roland Garros diakui memberi tambahan kepercayaan diri. Meski begitu, Nadal menilai turnamen lapangan rumput sangat sulit. Babak awal akan amat menentukan demi menemukan ritme permainan.
Petenis asal Spanyol itu menyadari adaptasi akan menjadi tantangan. Pasalnya, Nadal sudah absen dari Wimbledon tiga tahun sejak 2019 ketika itu mencapai semifinal.
"Saya sudah tiga tahun tidak bermain di lapangan rumput jadi harus bersabar dengan perkembangannya. Setiap hari saya meningkat dan ada waktu tersisa untuk berlatih di London sebelum memulai turnamen. Saya harap saya bisa menggunakannya untuk bersaing," ucapnya.(ATP/OL-5)
Alcaraz tampil dengan potongan rambut cepak ala militer saat mengalahkan Reilly Opelka di Arthur Ashe Stadium, Senin (25/8) malam waktu setempat.
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Venus Williams, memastikan dirinya kembali tampil di AS Terbuka 2025 pada usia 45 tahun.
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved