Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GANDA putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengaku harus mempersiapkan mental lebih menjelang 'perang saudara' melawan senior mereka Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam babak 16 besar Indonesia Open 2022.
Bagas/Fikri memastikan tempat di babak kedua turnamen level Super 1000 itu setelah mengandaskan pasangan Skotlandia Alexander Dunn/Adam Hall 21-16, 21-16. Sementara Fajar/Rian lebih dulu mengamankan babak kedua setelah menyingkirkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dari Malaysia 21-19, 21-14.
Bagas/Fikri pun menyadari bahwa Fajar/Rian sedang dalam tren positif dengan menembus empat laga final sepanjang musim ini, termasuk meraih gelar juara di Indonesia Masters 2022. "Untuk menghadapi Fajar/Rian, lebih mempersiapkan mental, fokus dan pola permainan apalagi mereka senior sendiri. Peluang menang sama 50:50. Pokoknya jangan mudah menyerah," tutur Bagas.
Fajar/Rian saat ini memegang rekor 2-1 atas Bagas/Fikri termasuk kemenangannya pada semifinal Korea Open 2022. Bagas/Fikri yang merupakan ganda putra pelapis Indonesia itu mengawali persaingannya di kompetisi senior pada 2021 sebelum meraih kemenangan fenomenal dalam debutnya di All England 2022 setelah mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di final. Mereka belum meraih gelar juara lagi setelah itu dan capaian terbaiknya hanya mencapai semifinal Korea Open 2022. (Ant/OL-15)
Leo/Bagas tersingkir di semifinal BAC 2025, kalah dari wakil Tiongkok, Chen Boyang/Liu Yi. Adapun Fikri/Daniel tersingkir di perempat final.
"Ganda putra muda Indonesia, yang baru menjalani debut di All England, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, menjadi juara dengan mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Selamat."
Rasa senang, bangga, dan haru bercampur aduk dalam batin kedua pemain setelah menang dua gim langsung atas Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
PB Djarum menyiapkan bonus bagi Bagas Maulana yang bersama pasangannya, Mohammad Shohibul Fikri merebut juara ganda putra All England 2022.
Dalam laga final All England, Bagas/Fikri menang dua gim langsung atas seniornya Hendra/Ahsan.
Melakoni pertarungan berdurasi 57 menit di St Jakobshalle, Basel, Swiss, Fikri/Bagas tak kuasa menahan gempuran lawan membuat mereka kalah dengan kedudukan 21-17, 11-21 dan 18-21.
Berikut ini adalah data mengenai Prestasi Moh.Ahsan/Hendra Setiawan 2019.
Hendra Setiawan memiliki kesempatan berlaga di Kejuaraan Dunia bersama pebulu tangkis Malaysia Tan Boon Heong.
PENAMPILAN pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang meraih gelar All England 2019 tampil kurang memuaskan pada turnamen Malaysia Terbuka 2019.
Hendra/Ahsan hanya fokus untuk bermain baik menghadapi setiap lawan
The Daddies menyerah dari pasangan Jepang Takeshi Kamura-Keigo Sonoda 13-21, 21-19, dan 17-21.
Pasangan ganda putra itu mengundurkan diri karena kondisi Hendra kurang fit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved