Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PERJALANAN ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan berlanjut ke babak 16 besar Indonesia Terbuka 2022, usai merebut kemenangan atas pasangan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy di babak pertama, Rabu (15/6).
Dalam aksinya, Pramudya/Yeremia bertarung sengit sepanjang 37 menit, sebelum akhirnya memetik kemenangan dua set langsung 21-19 dan 21-15.
Pada pertandingan gim pertama, pasangan peringkat 16 dunia itu sejatinya sempat tertinggal dengan kedudukan 14-19. Mencoba bermain tanpa beban, Pramudya/Yeremia akhirnya berhasil menahan imbang menjadi 19-19, sebelum kemudian merebut kemenangan gim pertama dengan 21-19.
"Tadi saat tertinggal nggak mikirin udah menang atau kalah, hanya fokus ke strategi kami, trus juga pemain Inggris keliatan terburu-buru jadi itu keuntungan buat kami juga," ucap Pramudya saat ditemui di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Berbicara terkait permainan mereka pada pertandingan ini, Pramudya/Yeremia menilai masih memiliki sejumlah kekurangan, termasuk masih banyak melakukan kesalahan sendiri. Lolos ke putaran kedua, peraih medali perak SEA Games Vietnam itu berharap dapat tampil jauh lebih baik.
Di babak 16 besar, Pramudya/Yeremia selanjutnya akan berhadapan antara pemenang dari pertandingan pasangan Thailand Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren vs juara Olimpiade Tokyo Lee Yang/Wang Chi-Lin.
Baca juga: Lolos ke 16 Besar Indonesia Terbuka 2022, Bukti Konsistensi Praveen/Melati
Menanggapi pertandingan di putaran kedua, Pramudya/Yeremia menyatakan hanya ingin tampil all-out dan tidak memikirkan siapapun lawan yang akan di hadapi mereka.
"Saya mau tampil all-out aja mau ketemua siapa saja. Jadi kalau nanti ketemu lawan yang bagus (peringkat atas) mau kalah atau menang setidaknya udah beri yang terbaik. Kami ingin berusaha saja dulu," jelas Pramudya.
Saat ditanya target di Indonesia Terbuka 2022, Pramudya/Yeremia mengaku mengincar gelar juara.
"Target pribadi maunya juara dan maunya sih stap by stap. Pokoknya mindsetnya main yang terbaik dulu, kalau menang itu bonus," tukasnya. (OL-5)
Pram/Yere menang 25-23, 14-21, dan 21-19 dalam laga berdurasi 62 menit untuk mengantarkan mereka melaju ke babak perempat final Hylo Open 2021.
Melawan Hoki/Kobayashi, Pram/Yere ingin mencoba menghadapi duo Jepang itu dengan gaya permainan mereka sendiri.
Di putaran pertama Swiss Terbuka, Pramudya/Yeremia mengalahkan pasangan Jepang Matsui/Takeuchi 29-30, 21-11, dan 21-17.
Berlaga di St Jakobshalle, Basel, Kamis (24/3), Pramudya/Yeremia memulai pertandingan pada dua gim dengan baik. Mereka selalu unggul empat hingga lima angka dalam perolehan poin.
"Kami melihat Bagas/Fikri luar biasa mampu juara All England. Kami termotivasi dan ingin menunjukkan bahwa kami pun bisa."
Pasangan peringkat ke-16 dunia itu mengaku tak terbebani dengan gelar juara Asia dan menjadikannya motivasi untuk berlaga di SEA Games
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved