Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TIMNAS taekwondo Indonesia menargetkan dua medali emas dalam kejuaraan multi-event SEA Games Vietnam, yang dijadwalkan pada Mei mendatang.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia Thamrin Marzuki. Setidaknya 14 atlet diturunkan dengan mengikuti 8 nomor pertandingan.
Rinciannya, 5 nomor Kyorugi putra, 5 nomor Kyorugi putri dan 3 nomor Poomsae. Pihaknya berharap target tersebut dapat direalisasikan timnas taekwondo Indonesia.
Baca juga: Emilia Nova Ditunjuk Sebagai Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games
"Harapanya bisa mendulang dua medali emas. Mudah-mudahan bisa lebih. Kita akan turun di 5 nomor untuk Kyorugi putra, 5 nomor Kyorugi putri dan Poomsae di 3 nomor," jelas Thamrin, Kamis (28/4).
"Peluang medali ada di nomor Kyorugi putra kelas 54 kg. Kemudian Kyorugi putri di kelas 57 kg. Tapi, tidak menutup kemungkinan akan ada kejutan di nomor lain," imbuhnya.
Menyoroti persiapan timnas taekwondo untuk SEA Games Vietnam, pihaknya membagi 14 atlet dalam dua tim. Untuk tim A, terdiri dari 6 atlet Kyorugi yang melakukan training camp di Spanyol pada 5-28 April.
Baca juga: Kejuaraan Asia: Jojo Melaju, The Daddies Terhenti
Lalu, untuk tim B baru saja menyelesaikan kejuaraan Internasional 15th ASEAN Taekwondo Championship 2022 di Ho Chi Minh City, Vietnam, pada awal Maret.
"Jadi kita buat dua tim. Tim A sekarang di Spanyol, mereka training camp disana selama 3 minggu. Sementata tim B, mereka baru pulang dari Vietnam, karena mengikuti kejuaraan Asia," papar Thamrin.
Dengan persiapan maksimal yang telah dilakukan, pihaknya pun berharap para atlet dapat menunjukkan performa terbaik di SEA Games. "Kesiapan atlet itu kan pembinaannya bertahap, bertingkat dan berlanjut. Kita harapkan puncaknya nanti bisa dilihat pada SEA Games," tukasnya.(OL-11)
Indonesia menjadi salah satu peserta dalam ajang Asia Pacific SUP Championship 2025 yang berlangsung pada 18–19 Januari 2025 di Jomtien Beach, Pattaya, Thailand.
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah meraih medali perak dan perunggu pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2024 di Manama, Bahrain. Kepastian itu ia dapatkan ketika sedang menjalani istirahat.
Prestasi ini juga menunjukkan perkembangan olahraga pelajar di Kabupaten Tuban, khususnya di cabang judo.
Sebuah medali yang mengandung cetakan asli dari penemuan penisilin oleh Alexander Fleming diperkirakan akan terjual antara US$30,000 hingga US$50,000.
Jakarta di peringkat kedua dengan total 362 medali.
KONTINGEN Indonesia mengakhiri perjuangan di Paralimpiade Paris 2024 dengan catatan positif. Dari beban target enam medali, tim Merah Putih memboyong total 14 keping medali.
Israel disebut tengah berunding dengan lima negara, termasuk Indonesia, untuk menerima warga Gaza
Prabowo menegaskan perlunya pengawasan dan transparansi dalam kekuasaan.
PBSI membidik satu gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2025 yang akan berlangsung 25–31 Agustus di Adidas Arena atau Arena Porte de La Chapelle, Paris, Prancis.
PERAHU naga berhasil meraih tiga medali emas untuk Indonesia dalam ajang The World Games Chengdu 2025. Adapun yang terbaik yakni nomor 10-seater 500 meter, Minggu (10/8) waktu setempat
Kepala Negara mengingatkan bahwa meskipun Indonesia tidak menyukai perang, realitas menunjukkan konflik bersenjata terjadi di berbagai belahan dunia.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan pemerintah Indonesia akan memilih jalur diplomasi dalam menyelasaikan sengketa Laut Ambalat yang diklaim pemerintah Malaysia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved