Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PERSATUAN Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) akan mengirim atlet ke SEA Games ke-31 di Vietnam Mei mendatang dengan biaya mandiri. Hal itu untuk meringankan beban pembiayaan pemerintah karena keterbatasan anggaran serta prioritas.
"Untuk pelatnas tim tenis meja kami bersedia membantu Kemenpora, KOI, dan KONI. Kami mempersiapkan atlet demi Merah Putih, kami secara pribadi bersedia membiaya TC (training camp) dan keberangkatan," kata Ketua Umum PTMSI Peter Layardi di Jakarta, Senin (21/3).
Peter mengatakan seleksi pelatnas digelar 22-23 Maret untuk menjaring atlet-atlet yang akan diberangkatkan. Atlet-atlet potensial sudah dipanggil untuk mengisi slot delapan atlet putra dan delapan atlet putri yang akan masuk ke pemusatan latihan (TC) nantinya.
"Kami miliki waktu yang singkat untuk mempersiapkan ini. Seleknas yang akan ikut melalui tim pemantauan. Kami panggil atlet-atletnya," imbuhnya.
Berbicara target, Peter mengatakan pihaknya mengincar dua medali emas di nomor beregu putra dan ganda putra. Dia menilai target itu bisa dicapai mengingat persaingan dengan Singapura yang kemungkinan tak memakai jasa pemain naturalisasi.
Baca juga: JSC BNI 46 Gelar Uji Tanding Tenis Meja Meriahkan HPN 2022
"Dua emas kita berani jamin karena Singapura tidak menurunkan pemain naturalisasi. Beregu putra dan ganda putra sudah kami siapkan," kata Peter yang akan maju kembali pada pemilihan Ketum PTMSI periode 2022-2026.
Adapun untuk pemilihan Ketum PTMSI baru akan dilakukan dalam Muyawarah Nasional (Munas) pada Sabtu (26/3) di Hotel Ciputra, Jakarta. Pendaftaran bakal calon ketua umum dibuka selama tiga hari mulai 16-18 Maret.
Hingga pendaftaran ditutup, hanya ada satu bakal calon ketua umum yang menyerahkan berkas, yakni Peter. Saat menyerahkan berkas kepada Tim Penjaringan dan Penyaringan di Gedung KONI, Jakarta, Senin (21/3), Peter mendapatkan dukungan 33 pengurus provinsi (Pengprov) dari 34 Pengprov yang ada. Adapun satu Pengprov yang tak memberikan dukungan adalah Bali.
"Semua berkas yang kami terima telah lengkap. Ini akan kami pertanggungjawabkan di Munas tanggal 26 nanti," ujar Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Munas PTMSI Rudolf Pattiasina.
Sesuai aturan, bakal calon bisa maju jika mendapatkan dukungan minimal 14 Pengprov. Dukungan dibuktikan dengan surat pernyataan yang ditanda tangani ketua umum dan sekretaris Pengprov.
Peter sendiri mengaku bersedia maju lagi sebagai Ketum karena ingin menjadikan tenis meja berprestasi. "Kita punya visi misi. Visinya menjadikan cabor tenis meja semakin baik, populer dan berprestasi buat Merah Putih," ungkap Peter.
"Misinya, untuk empat tahun ke depan makin kuat roda organisasi. Dengan organisasi yang kuat, kami bisa melakukan pembianaan sehingga lahirkan prestasi tenis meja," tambahnya. (R-3)
Jakarta Martial Arts Extravaganza (JMAE) 2025, festival pertandingan dan atraksi dari tiga cabang olahraga, yaitu Wushu, Muay Thai, dan Pencak Silat akan digelar pada 30 April hingga 4 Mei.
Program ini merupakan langkah preventif penting untuk menjaga kesehatan atlet agar dapat terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
KONI akan mendampingi Pergatsi dalam berkomunikasi dengan pemangku kepentingan terkait.
PON 2028 akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan cabang olahraga yang dipertandingkan diutamakan bagi cabang-cabang olahraga Olimpiade.
Prestasi tertinggi angkat besi Indonesia diraih pada ajang Olimpiade Paris 2024 dengan mempersembahkan medali emas melalui Rizki Juniansyah.
Potensi yang besar dari olahraga kuda pacu di Indonesia sehingga akan direncanakan membangun industri olahraga di beberapa daerah di Indonesia.
Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi optimal pada SEA Games ke-33 Thailand 2025.
SEA Games 2025 Thailand hanya mempertandingkan lima nomor esports, yakni Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB), Arena of Valor, FC Online, dan Free Fire.
Keputusan untuk absen di ajang SEA Games 2025 diambil Agus Prayogo karena merasa Indonesia mempunyai atlet-atlet potensial dan memerlukan proses regenerasi.
Hingga saat ini sudah ada 16 atlet pelatnas untuk tampil di ajang SEA Games 2025.
Para atlet esports itu akan mewakili Indonesia di nomor Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) putra dan putri, Free Fire dengan dua tim perwakilan, serta FC Online.
Nika Kalila Master Swimming Championship diharapkan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain yang ingin membuat kejuaraan renang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved