Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PETENIS putri nomor satu dunia, Ashleigh Barty merasa senang bisa menjalani laga pramusim di 2022. Sejak terakhir kali partisipasinya pada Amerika Serikat Terbuka 2021, ia kembali bersemangat untuk memulai musim baru.
Bahkan Barty sukses membuka gelaran musim baru dengan meraih gelar tunggal ke-14 di ajang Adelaide International. Ajang tersebut merupakan turnamen pramusim untuk grand slam Australia Terbuka 2022.
Petenis berusia 25 tahun itu berhasil melewati persaingan Coco Gauff, Sofia Kenin, juara bertahan Iga Swiatek, dan Elena Rybakina di laga final.
"Secara keseluruhan, tanpa kehilangan poin atau set di beberapa pertandingan beruntun jadi sangat bagus. Itu cara yang sangat baik memulai tahun. Menyenangkan untuk bisa bermain di pertandingan berikutnya," tutur Barty.
"Saya merasa faktor dari bagaimana saya melakukan servis menjadi faktor dominan. Saya bisa mengendalikan permainan dan tempo pertandingan dengan servis saya. Jadi saya pikir, servis saya bisa digunakan sebagai senjata," lanjutnya.
Melihat rekan-rekan lamanya seperti Elina Svitolina, Swiatek, dan Aryna Sabalenka ikut dalam partisipasi di musim baru dirinya merasa gembira.
"Agak menyenangkan melihat beberapa wajah yang familiar. Ini menjadi level pertandingan yang memang saya butuhkan," imbuh Barty.
Namun keraguan untuk memulai musim, tak begitu saja menghilang bagi Barty. Ia menganggap musim 2022 adalah musim baru dengan seluruh rangkaian pertandingan kompetitif yang ada.
"Saya pikir selalu ada keraguan di dalam diri yang tidak bisa kita gambarkan. Ini jelas musim yang baru dan sudah beberapa bulan sejak saya melewatkan pertandingan," ucapnya.
"Kita saya hanya punya pola pikir yang cukup sederhana untuk dapat bermain dengan benar. Banyak kesempatan bermain dalam minggu ini dan seterusnya. Itu adalah kesempatan saya," tutup Barty.
Bagi Barty kini targetnya terbilang sederhana, yakni mempertahankan peringkat satu miliknya di akhir musim nanti. (And/WTATennis/OL-09)
Madison Keys, yang bertanding di New York untuk pertama kalinya sejak menjadi juara Grand Slam, melakukan banyak kesalahan sendiri saat kalah 6-7 (10-12), 7-6 (7-3), dan 7-5 dari Renata Zarazua.
Coco Gauff merekrut spesialis biomekanika Gavin MacMillan untuk memperbaiki servisnya menjelang penampilannya di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz telah meraih tujuh gelar Grand Slam terakhir, sejak Australia Terbuka 2024. Dua petenis teratas dalam peringkat ATP itu telah mendominasi Tour belakangan ini.
Kesuksesan Emma Raducanu menjadi juara AS Terbuka 2021 melalui babak kualifikasi memotivasi Janice Tjen untuk dapat melakukan hal serupa.
Setelah meraih gelar di Cincinnati Terbuka, Carlos Alcaraz akan memulai perjalanannya di turnamen major lapangan keras, AS Terbuka, melawan petenis AS Reilly Opelka.
Aryna Sabalenka memenangi gelar Grand Slam ketiganya di AS Terbuka 2024, mengalahkan Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 di final tunggal putri.
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved