Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PETENIS Polandia Iga Swiatek tersenyum lebar setelah mengalahkan Paula Badosa 7-5 dan 6-4 dalam pertandingan terakhirnya di babak round-robin WTA Finals di Guadalajara, Selasa (16/11) WIB, meski sudah tersingkir dari turnamen akhir musim tersebut.
Swiatek keluar dari ketertinggalan 0-30 pada gim terakhir dan melakukan pukulan forehand pada match point untuk mengalahkan petenis Spanyol yang sudah memastikan satu tempat di semifinal WTA Finals.
Juara Prancis Terbuka 2020 itu kalah dari petenis Yunani Maria Sakkari dan petenis Belarus Aryna Sabalenka dalam dua pertandingan pertamanya untuk keluar dari pertarungan babak sistem gugur.
Baca juga: Berrettini Diragukan Bisa Lanjutkan Kiprah di ATP Finals karena Cedera
Meski tidak dapat melaju ke babak selanjutnya, Swiatek memperoleh 250 poin dari kemenangan tersebut.
"Menurut saya, itu adalah pertandingan yang sangat solid dari saya," kata Swiatek yang berusia 20 tahun.
"Saya cukup senang bahwa saya akhirnya memiliki kesempatan untuk menunjukkan permainan tenis saya, mengatasi semua faktor ini, hanya bermain saja."
"Saya benar-benar menikmati diri saya hari ini di lapangan, yang sangat penting bagi saya," lanjutnya.
Swiatek mengatakan akan mendukung Badosa di semifinal dan berharap kekalahan, yang mengakhiri delapan kemenangan beruntun, itu tidak akan menggoyahkan kepercayaan diri Badosa.
Di semifinal, Badosa, yang genap berusia 24 tahun, akan menghadapi rekan senegaranya Garbine Muguruza untuk pertama kalinya.
Slot terakhir untuk empat besar akan ditentukan oleh pertandingan antara Sabalenka dan Sakkari, yang bermain pada sesi malam, dengan pemenang akan menghadapi petenis Estonia Anett Kontaveit.
Juara Indian Welss, Badosa, menikmati kemenangan dua set langsung atas kedua pemain tersebut dalam dua pertandingan pertamanya di WTA Finals, yang tidak diadakan tahun lalu karena pandemi covid-19. (Ant/OL-1)
Langkah juara Wimbledon Iga Swiatek harus terhenti di babak keempat WTA Kanada Terbuka setelah takluk dari petenis muda Denmark, Clara Tauson, dengan skor 7-6(7/1), 6-3.
TURNAMEN WTA di Montreal pada Rabu (30/7) waktu setempat menyuguhkan beragam cerita, dominasi Iga Swiatek, perjuangan keras Naomi Osaka, dan perpisahan emosional Eugenie Bouchard.
Swiatek mengalahkan Guo Hanyu, petenis dari babak kualifikasi, dengan skor meyakinkan 6-3, 6-1.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
IGA Swiatek menyemai asa untuk meraih gelar pertama di Wimbledon edisi 2025. Petenis Polandia itu berharap bisa merengkuh trofi perdana di turnamen grand slam rumput.
Paula Badosa yang berjuang melawan masalah punggung dalam beberapa tahun terakhir, juga mengundurkan diri di tengah pertandingan perempat finalnya, pekan lalu.
Badosa melaju ke semifinal ketiga dalam lima turnamen terakhirnya dan kini telah memenangi 28 dari 35 pertandingan terakhirnya sejak pertengahan Mei.
Emma Navarro, yang didukung oleh mayoritas penonton di Stadion Arthur Ashe itu membukukan kemenangan atas Paula Badosa dengan skor 6-2 dan 7-5.
etenis Belarusia akan menghadapi Emma Navarro pada babak keempat Senin (3/6).
Pertemuan itu akan menjadi pertemuan ketujuh antara Aryna Sabalenka dan Paula Badosa, namun yang pertama di turnamen Grand Slam.
Stefanos Tsitsipas mengatakan langkah itu dilakukan dengan tujuan utama membantu meningkatkan performa satu sama lain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved