Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Medvedev Tolak Pastikan Tampil di Australia Terbuka

Basuki Eka Purnama
01/11/2021 08:05
Medvedev Tolak Pastikan Tampil di Australia Terbuka
Petenis Rusia Daniil Medvedev(AFP/Matthew Stockman/Getty Images)

JUARA Amerika Serikat (AS) Terbuka Daniil Medvedev mengaku dirinya siap tampil di Australia Terbuka namun menolak memastikan keikutsertaan mengingat hanya petenis yang telah divaksin covid-19 yang bisa tampil di turnamen Grand Slam pembuka tahun itu.

Petenis Rusia berusia 25 tahun itu mengaku dirinya sepakat dengan petenis nomor satu dunia Novak Djokovic bahwa data kesehatan adalah rahasia dan privat.

Hampi dipastikan bahwa Australia Terbuka, yang akan digelar di Melbourne, 17 Januari mendatang, hanya akan bisa diikuti oleh pemain yang telah divaksin covid-19.

Baca juga: Jadi Juara di Transylvania, Kontaveit Raih Tiket ke WTA Finals

Meski ada bocoran surel dari WTA, pekan lalu, yang menyebut bahwa pemain yang belum divaksin bisa melakukan karantina selama 14 hari terlebih dulu, Pemimpin Negara Bagian Victoria Daniel Andrews menegaskan tidak ada pengeculian bagi para peserta Australia Terbuka.

Djokovic, yang merupakan juara Australia Terbuka sembilan kali, merupakan salah satu pemain yang menolak mengungkapkan status vaksinasinya sehingga dia diragukan bisa tampil di turnamen Grand Slam itu.

Medvedev tidak menjelaskan status vaksinasinya namun menegaskan dia ingin menenangi gelar Grand Slam secara beruntun setelah menjadi juara di AS Terbuka.

"Saya ingin bermain bersama," ujar Medvedev menjelang Paris Masters lewat Zoom, Minggu (31/10).

"Saya sepakat dengan jawaban Novak bahwa data kesehatan, baik itu cedera maupun vaksinasi, adalah privat."

"Hal itu karena tenis adalah olahraga brutal dan informasi mengenai kondisi Anda bisa dimanfaatkan lawan Anda."

"Saya siap bermain di Australia Terbuka namun saya tidak bisa memastikan apakah saya akan ada di sana pada Januari," lanjutnya.

Australia Terbuka tahun ini terhantam oleh pandemi dengan semua petenis harus menjalani karantina selama dua pekan sementara jumlah penonton dibatasi.  (AFP/OL-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya