Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Farhan Ajak Suporter dan Pengurus Persib Sikapi Kondisi dengan Bijak

Bayu Anggoro
06/10/2021 20:45
Farhan Ajak Suporter dan Pengurus Persib Sikapi Kondisi dengan Bijak
Anggota DPR RI yang juga bobotoh Persib Bandung Muhammad Farhan(MI/BAYU ANGGORO)

HASIL pertandingan Persib Bandung di Liga 1 2021 memicu ketidakpuasan  
dari suporter.

Beberapa laga yang berakhir imbang itu, memicu suporter membuat petisi kepada manajemen Persib  agar memberhentikan pelatih Robert Rene Alberts. Mereka juga mengusung tagar #ReneOut di berbagai media sosial.

Menyikapi hal itu, salah seorang pendukung Persib Bandung yang juga
anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Muhammad Farhan, menilai,
hasil pertandingan ini harus jadi pemicu ke arah yang lebih baik bagi
manajeman maupun pemain. Dengan hasil yang tak sesuai ekspektasi, perlu
disikapi bijak tanpa menyalahkan siapapun.

"Memang menggemaskan. Artinya, ekspektasi kita pada Persib sangat
tinggi. Harapannya Persib bisa main dominan, menang terus dengan
permainan indah dan di posisi puncak klasemen," kata Farhan, Rabu (6/10).

Namun, ia mengakui, ternyata hasil dua kali pertandingan menang dan empat kali draw, belum memenuhi ekspektasi yang spektakuler. Malah di mata bobotoh Persib itu jadi butut alias jelek.

Farhan meminta semua pihak menciptakan iklim kondusif. Bahkan dengan
kebiasaan baru aktivitas olahraga di tengah pandemi ini, Persib
ditantang untuk mengeluarkan kualitas terbaiknya.

Kalaupun ada petisi atau aspirasi, dinilai perlu direspon sebagai
dinamika demokrasi ke arah lebih baik. "Tentu tidak perlu saling
menyudutkan lagi, karena hal yang memicu sentimen ini semua dasarnya
persepsi subjektif. Kalau mau berdebat terus menerus, tentu tidak
dilarang. Bahkan bagus, karena artinya ada ruang dialog antara Bobotoh
dengan Persib," katanya.

Farhan mengakui dirinya sebagai bobotoh, penggemar dan pendukung, bukan ahli strategi dan bukan juga ahli manajemen. "Artinya saya hanya ingin melihat Persib menang dan main enak ditonton, seperti harapan saya. Jadi saya serahkan tugas manajemen Persib untuk membina pelatih, memberikan hasil terbaik sesuai harapan bobotoh," tambahnya.

Farhan menilai, masyarakat ikut bertanggungjawab dalam memajukan budaya
suporter yang dewasa dan menjunjung tinggi sportifitas. "Kita perlu
menempatkan diri sebagai penggemar dan pendukung yang jujur. Kalau bagus sesuai ekspektasi, kita beri penghargaan. Kalau tidak sesuai ekspektasi, kita beri lecutan dan motivasi. Saya yakin Persib akan lebih baik dengan lecutan Bobotoh ini. Maka harus membuktikan bahwa Persib memang juara," terangnya.

Seperti diketahui, suporter Persib Bandung yang terdiri dari Viking
Persib Club, Bomber Persib, The Bombs, Nothern Wall dan 26CCBOYS
melayangkan petisi dengan nomor 01/PBP/X/2021 kepada PT Persib Bandung
Bermartabat (PBB) pada Selasa 5 Oktober 2021.

Berikut isi suratnya :

Sehubungan dengan tidak membaiknya penampilan Persib di Liga 1 2021,
dengan ini kami beberapa elemen komunitas Bobotoh Persib menuntut
manajemen PT Persib Bandung Bermartabat agar berkomitmen dan menyepakati lima poin tuntutan kami pada hari ini juga, tanpa terkecuali.

Adapun lima poin tuntutan kesepakatan tersebut meliputi :


1. Manajemen PT PBB bertanggung jawab dan meminta maaf atas semua
kegagalan Robert Rene Alberts dalam mengangkat prestasi Persib.
2. Menyikapi poin pertama, tidak ada negosisi lagi, #RENEOUT
3. Seluruh jajaran manajemen PT PBB tidak terkecuali pelatih tak layak
mempolarisasi dan mengotak-ngotakan bobotoh berdasar kategori
4. Menuntut keseriusan dan kesungguhan manajemen PT PBB dalam mewujudkan #PersibJuara di akhir musim ini
5. Tagar #MenangBersama wajib diganti jadi #PersibJuara. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya