Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

KOI Ingin Bawa Turnamen Olahraga Internasional ke Papua

Rifaldi Putra Irianto
05/10/2021 12:47
KOI Ingin Bawa Turnamen Olahraga Internasional ke Papua
Ketua KOI 2019-2023 Raja Sapta Oktohari(MI/Vicky Gustiawan )

KETUA Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari terpukau dengan fasilitas olahraga yang dimiliki Papua. Pria yang karib disapa Okto ini mengatakan bakal berupaya membawa event olahraga level Asia atau Internasional ke “Bumi Cenderawasih”. 

Okto memuji fasilitas infrastruktur yang dimiliki Papua saat ini. Ia percaya wajah baru Papua mampu menjadi magnet destinasi olahraga baru Indonesia di masa depan.  Hal ini dikatakan Okto yang menghadiri langsung Upacra Pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua serta meninjau langsung beberapa fasilitas olahraga di sana. 

Baca juga: Curry Senang Wiggins Akhirnya Mau Divaksin Covid-19

“NOC Indonesia (KOI) memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada Presiden RI Joko Widodo yang concern terhadap perkembangan prestasi olahraga, khususnya di Papua. Fasilitas olahraga ini tak mungkin ada jika pemerintah pusat tak berperan aktif membangun. Kini, Papua telah bertransformasi menjadi provinsi yang telah memiliki fasilitas olahraga berstandar internasional dan semangat Pak Presiden harus kita jaga,” kata Okto, dalam keterangan resmi yang diterima Selasa (5/10). 

Fasilitas olahraga yang digunakan untuk penyelenggaraan PON Papua beberapa  telah  berstandar Internasional. Di antaranya, Stadion Utama Lukas Enembe yang telah mengantongi sertifikasi kelas 1 Federasi Asosiasi Atletik Internasional (IAAF), Arena Aquatic yang juga telah berstandar Federasi Akuatik Internasional (FINA), serta Arena Kriket yang sudah mendapat akreditasi dari Dewan Kriket Internasional (ICC). 

Okto menilai dengan modal tersebut, Papua berpotensi menjadi jantung olahraga di Asia Pasifik. Dengan catatan, venue ini dapat terpelihara dengan baik setelah penyelenggaraan PON dan penggunaannya dioptimalkan dengan cara mengadakan turnamen level Asia atau pun dunia. 

“Venue sudah ada, kini bagaimana caranya agar ini semua digunakan untuk menggelar event berstandar Internasional ke depannya, jadi tak sekadar tarkam semata,” kata Okto. 

Untuk itu, lanjut Okto, Komite Olimpiade Indonesia akan berupaya membawa turnamen-turnamen internasional terselenggara di Papua agar nantinya “Bumi Cenderawasih” bisa melahirkan atlet-atlet hebat kelas Asia dan dunia. 

“Komite Olimpiade Indonesia saat ini aktif menjemput bola ke International Federation, Dewan Olimpiade Asia (OCA), hingga Komite Olimpiade Internasional (IOC) dalam upaya diplomasi olahraga sehingga nantinya Indonesia ini tak sekadar jago kandang, tetapi juga harus bisa membuat event-event berstandar interansional. Kalau bisa, kita bawa kualifikasi Olimpiade ke Papua,” ujar Okto. (KOI/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya