Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jaga Pasokan Listrik saat PON XX Papua, PLN Terjunkan 1.574 Personel

Insi Nantika Jelita
03/9/2021 19:15
Jaga Pasokan Listrik saat PON XX Papua, PLN Terjunkan 1.574 Personel
Stadion Lukas Enembe yang jadi arena perhelatan upacara pembukaan PON XX Papua(Antara/M. Agung Rajasa)

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN ikut menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang dilaksanakan pada 2-15 Oktober 2021 nanti. Selama periode siaga dari 18 September-15 Oktober 2021, PLN akan menerjunkan 1.574 personel.

Ribuan personel tersebut untuk 45 lokasi pertandingan dan 230 lokasi strategis lainnya, seperti kantor VIP, penginapan, rumah sakit, command center dan lainnya. 

Guna mengamankan kelistrikan saat berlangsungnya PON XX Papua, PLN telah menyiapkan 94 unit mobile genset kapasitas 100 kW, 200 kW hingga 500 kW. Selain itu, 55 Unit Gardu Berjalan (UGB), 17 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 9 unit Unit Kabel Bergerak (UKB) dan 3 Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB) juga disiapkan.
 
Dalam arahannya pada acara Kick Off Pengamanan Kelistrikan PON XX 2021Jumat (3/9), Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN Syamsul Huda menjamin adanya keandalan suplai listrik selama ajang tersebut berlangsung.
  
"PON harus sukses karena PLN ikut terlibat di dalamnya. Keberhasilan rekan Sulmapana akan dikenang oleh sejarah turut menyukseskan PON pertama yang digelar di Bumi Papua," tutur Syamsul.

Baca juga : Performa NOC Indonesia Membuat Olimpiade 2020 Berkesan Bagi Lukman

Selain itu, PLN juga berupaya membangun dan memperkuat pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), Jaringan Tegangan Rendah (JTR), Gardu Hubung, Gardu Distribusi, dan yang lainnya.
  
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Abdul Farid menyampaikan, persiapan PLN untuk mengamankan keandalan sistem kelistrikan sebesar 228,2 MW dari proyeksi beban puncak sebesar 153,5 MW di seluruh lokasi penyelenggaraan PON XX 2021 juga sudah matang.
 
Sistem kelistrikan di Jayapura sendiri dikatakan sudah siap dengan daya pasok 145 MW, dengan beban puncak diproyeksikan sebesar 99,3 MW, ada cadangan daya sebesar 45,7 MW atau sebesar 32%. Mimika dengan total daya 36,7 MW, sementara beban puncak 27,6 MW, berarti ada cadangan daya 9 MW atau 25% 
  
"Untuk Merauke dengan total daya mampu 46,5 MW dan beban puncak diperkirakan hanya 27,6 MW. Ini berarti cadangan dayanya yang terbesar dengan 18,9 MW cadangan daya atau sebesar 41%," tutup Abdul. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya