Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
MENTERI Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengaku bersyukur atas torehan Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang berhasil meraih medali emas cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8).
Mengalahkan wakil Tiongkok Chen Qing Chen/Jia Yi Fan pada partai final di Musashino Forest Sport Plaza, Greysia/Apriyani mempersembahkan medali emas Olimpiade untuk Indonesia, setelah merebut kemenangan 21-19, 21-15.
“Saya merasa bersyukur atas pencapaian ganda Putri Bulutangkis Indonesia di Olimpiade Tokyo dengan torehan medali emas yang merupakan pertama dalam sejarah keikutsertaan kita di olimpiade,” kata Zainudin Amali, Senin (2/8).
Satu hal yang membuat Menpora Amali senang yakni Greysia/Apriyani bermain lepas tanpa beban pada pertandingan itu. Zainudin menilai Hal itu mungkin dikarenakan sejak awal keduanya tidak diunggulkan dalam event olahraga tertinggi di dunia tersebut sehingga tekanannya berkurang.
“Berbeda dengan lawannya dari Tiongkok yang sudah diunggulkan sejak awal, pasti memikul beban berat,” sebutnya.
Menurut Zainudin berlaga di Olimpiade atmosfirnya berbeda dan tekanannya lebih berat dari pada kejuaraan dunia atau single event lainnya. Dan, hal itu bahkan sudah Menpora sampaikan kepada Greysia/Apriyani usai usai memenangi laga semifinal atas pasangan Korea Selatan Lee So-hee/Shin Seung-chan, Sabtu lalu.
Baca juga: Sabet Emas Bersejarah di Olimpiade, Begini Kata Greysia/Apriyani
“Hari Sabtu kemarin saya sempat berbincang dengan Greysia lewat video call. Saya sampaikan ucapan terima kasih atas pencapaiannya sudah sampai di babak final. Saya sampaikan sebagai Menpora tidak membebani target apapun setelah ini, yang penting main lepas dan saya ajak dia bnyak bercanda untuk membuat dia rileks,” ungkapnya.
“Alhamdulillah cara itu tepat dan kita bisa lihat penampilan mereka yang tanpa beban tapi tetap fokus mengumpulkan poin demi poin. Selamat para Srikandi olahraga Indonesia,” ucap Zainudin.
Sementara itu, Dewan Komite Olimpiade Internasional Erick Thohir juga mengucapkan selamatnya untuk Greysia/Apriyani yang telah berjuang keras di Tokyo 2020.
"Tidak ada kata dan rasa yang cukup yang dapat mengungkapkan betapa bahagia, haru, dan bangga atas kerja keras @greyspolii dan @r.apriyanig siang ini," ucap Erick dalam unggahan di akun Instagramnya.
"Kami tadi menghentikan kegiatan sejenak untuk melihat detik kemenangan srikandi kebanggaan Indonesia ini. Dada berdegup kencang dan mata berkaca-kaca. Saya yakin semua yang melihat pertandingan tadi merasakan hal yang sama," sebutnya.
Dikatakan oleh Erick, apa yang telah dicapai oleh Greysia/Apriyani menjadi bukti bahwa tidak ada usaha yang menghianati hasil. Terlebih Greysia yang telah menunggu emas pertamanya di Olinpiade sejak lama.
"Perjuangan tak kenal lelah dalam upaya meraih medali di Olimpiade. Di diskualifikasi di Olimpiade London dan @Greyspolii hampir memutuskn pensiun pada 2017, namun hari ini semua telah terbayarkan," sebut Erick
"@greyspolii dan @r.apriyanig. ijinkan saya dan seluruh bagsa Indonesia mengucapkan terima kasih dan selamat telah mempersembahkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020," tutupnya. (OL-4)
Kemenpora mendorong semakin banyaknya gerakan literasi yang diprakarsai anak muda, terutama di daerah.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Anggi Wahyuda ingin mewujudkan impian besarnya untuk mencapai Everest Base Camp.
Kemenpora akan menggelar seleksi nasional untuk menentukan atlet-atlet terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025.
Kemenpora membentuk Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga yang bertujuan mengembangkan olahraga industri di Indonesia seperti One Pride MMA.
Karena anggaran berasal dari APBN, maka perlu ada pengawasan bersama antara pemerintah dan cabang olahraga sebagai penerima dana.
GANDA putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil lolos ke babak 16 besar Indonesia Terbuka 2025.
PASANGAN Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi membawa Indonesia menang 4-1 lawan Denmark di pertandingan Grup D Piala Sudirman 2025.
Aldila akan mengikuti WTA 1000 Indian Wells pada 5-16 Maret dan kemudian dilanjutkan dengan tampil Miami Open pada 22 Maret-3 April.
GANDA putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil menembus final Thailand Masters 2025.
PASANGAN ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi mengalahkan wakil Jepang Rin Iwanaga/Kie Nakanishi di BWF World Tour Finals 2024. Ana/Tiwi menang
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved