Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
PETENIS putri peringkat satu dunia Ahleigh Barty, tampil luar biasa dalam pertandingan babak ketiga Australia Terbuka 202 dengan menghempaskan wakil Rusia Ekaterina Alexandrova, Sabtu, (13/2).
Bermain di Margaret Court Arena, Melbourne, Australia, Barty yang mengundurkan diri pada nomor ganda Australia Terbuka menyusul kekhawatirannya atas kebugarannya, justru tampil memukau pada pertandingan kali ini dengan meraih kemenangan straight set 6-2, 6-4.
Bertanding dengan paha kirinya yang dibalut kencang, Barty mengawali pertandingan set pertama dengan kurang maksimal ia tertinggal dua gim langsung atas Alexandrova 0-2.
Mengencangkan pukulannya, dan bermain lebih agresif di gim ketiga Barty yang absen pada turnamen tenis sepanjang musim 2020 itu tampil mengejutkan, di mana petenis Australia itu langsung tancap gas untuk merebut kemenagan set pertama dengan kedudukan 6-2.
Memasuki set kedua, pertarungan sengit sempat terjadi antar kedua petenis tersebut di mana kejar mengejar angka terus terjadi hingga kedudukan imbang 4-4. Kembali menampilkan permainan level kelas atas Barty pun sukses merebut dua gim langsung dan membawanya pada kemenangan set kedua 6-4.
Merebut kemenangan straight set, petenis berusia 24 tahun itu mengungkapkan bahwa pukulan kerasnya merupakan salah satu senjata penting untuk mengatasi pertandingan kali ini.
Baca juga : Tsitsipas dan Rublev Melaju ke Babak 16 Besar Australia Terbuka
"Saya terkadang berpikir, saya suka menggunakan pukulan keras saya secara berlebihan. Tetapi saya rasa itu adalah hal yang harus saya terapkan pada pertandingan kali ini untuk mengubah tempo pertandingan," ucap Barty dilansir dari laman resmi Australia terbuka, Sabtu, (13/2).
Bertanding untuk pertama kalinya dengan tribun kosong, Barty mengaku hal tersebut sangatlah aneh.
"Ini sesuatu yang belum pernah saya alami sebelumnya dalam hidup saya, jadi bagi saya ini sangat aneh," sebutnya.
"Tetapi saya tidak ingin hal itu memengaruhi cara saya bermain," imbuhnya.
Adapun atas kemenangan itu, Barty yang mengincar gelar Australia Terbuka sektor tunggal putri pertama untuk dirinya, dan juga untuk Negaranya sejak tahun 1978 itu, akan menghadapi petenis Amerika Serikat Shelby Rogers du babak 16 besar Australia Terbuka 2021. (Australia Open/OL-7)
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Saat ini, hanya ada 6 petenis dengan jumlah pekan lebih banyak di peringkat satu dunia ketimbang Iga Swiatek.
Barty diperkirakan akan hadir di Melbourne Park untuk menyaksikan turnamen Australia Terbuka yang akan dimulai pada 16 Januari.
Dalam wawancara dengan radio Melbourne Senin (18/7) malam, dia menepis rumor tersebut dengan menyatakan tidak memainkan segala bentuk olahraga profesional lagi.
Barty mengejutkan dunia tenis ketika dia secara tidak terduga mengumumkan pengunduran dirinya di puncak kariernya, usai menjadi juara Australia Terbuka.
Barty, yang gantung raket di usia 25 tahun, bulan lalu, akan mewakili tim dunia, yang dikapteni Ernie Els melawan tim Amerika Serikat (AS).
Mulai dari Iga Swiatek (Polandia), Maria Sakkari (Yunani), hingga Aryna Sabalenka (Belarusia). Ashleigh Barty memutuskan pensiun dari dunia tenis profesional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved