Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
GANDA putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengawali langkah dengan manis. Setelah mengalahkan pemain asal Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov, pada laga penyisihan grup B BWF World Tour Finals 2020, dengan skor kemenangan 21-18, 15-21, 21-17.
Bermain rubber gim, Ahsan/Hendra menyebut fokus pola permainan menyerang berhasil membawa mereka pada kemenangan di gim penentuan.
Baca juga: Ahsan/Hendra Berjuang Keras Taklukkan Wakil Rusia
"Pertandingannya tadi berlangsung cepat. Mereka (Vladimir/Ivan) juga memang pemain bagus, smashnya juga kencang. Memang kami harus fokus di strategi permainan kami sendiri," jelas Ahsan dalam keterangan resmi, Rabu, (27/1).
"Gim ketiga kami lebih inisiatif duluan. Lebih menyerang duluan. Soalnya kalau kami lebih banyak mengangkat, mereka lebih senang. Hal itu sangat mendukung power mereka menjadi tambah besar," imbuhnya.
Melakoni pertandingan selama 52 menit, kemenangan ini sekaligus menambah panjang rekor pertemuan Ahsan/Hendra dengan juara All England 2016, yakni menjadi 6-0.
Baca juga: Juarai Thailand Open, Greysia/Apriyani: Kami Hanya Ingin Menang
Sempat mengalami cedera betis kiri pada babak pertama pertandingan Toyota Thailand Open pekan lalu, Ahsan mengklaim kondisinya saat ini sudah lebih baik. "Sekarang sudah mendingan, tapi masih ada rasa sakitnya. Jadi masih minum obat untuk menghilangkan sakit dan masih terapi juga," ungkap Ahsan.
Pada pertandingan selanjutnya, Kamis (28/1), Ahsan/Hendra akan bertemu dengan wakil Korea Selatan Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae. Saat ditanya perihal strategi, Ahsan menyebut tidak ada strategi khusus untuk melawan pasangan asal Negeri Ginseng. Namun, mereka akan berusaha melakukan yang terbaik.(OL-11)
Pebulu tangkis Indonesia yang masuk daftar unggulan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 adalah Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar/Rian, dan Sabar/Reza.
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan
Sabar/Reza menang lawan wakil Tiongkok, Liang Wei Keng/Wang Chang 21-17 dan 22-20 di laga 32 besar All England di Utilita Arena Birmingham, Rabu (12/3).
Hendra Setiawan berharap kehadirannya mampu membawa Sabar/Reza bermain maksimal di All England.
Ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani mengaku optimistis menjalani debut mereka di BWF World Super 1000 All England 2025.
Hendra Setiawan, legenda bulu tangkis ganda putra Indonesia, akan menjalani peran baru yakni sebagai pelatih Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani di turnamen All England 2025.
Keberadaan pada pebulu tangkis dalam bisnis rumah makan Padang ini menjadi investasi mereka saat pensiun sebagai atlet.
Penggemar yang menyaksikan fun match tersebut terlihat terhibur dengan duel mantan pemain nomor satu dunia itu. Sesekali keempatnya bercanda saat menghadapi satu sama lain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved