Utah Jazz Taklukkan New Orleans Pelicans

UTAH Jazz kembali tampil memukau pada pertandingan Liga NBA musim 2020/2021, Rabu (20/1) WIB, dengan menaklukkan New Orleans Pelicans. Tim asuhan Quin Snyder itu sukses mempertahankan kemenangan keenam kali berturut-turut.

Melakoni pertandingan di Vivint Smart Home Arena, Amerika Serikat, Jazz menekuk Pelicans dengan skor kemenangan 118-102. Donovan Mitchell memimpin perolehan poin untuk Jazz pada pertandingan kali ini dengan mencetak 28 poin, 7 rebound, dan 4 assist. Rudy Gobert berhasil mencetak double-double 13 poin, 18 rebound, dan 1 assist.

"Kami terus bekerja keras. Saat pertandingan, kami berusaha untuk fokus mencari ruang-ruang baru dan saat kami menemukannya kami memindahkan bola dan berhasil mendapatkan beberapa penampilan terbaik," ucap Snyder dikutip dari laman klub, Rabu, (20/1) WIB.

Dalam pertandingan, Jazz langsung mengawali kuarter pertama dengan baik dan terus menggempur pertahanan lawan dengan menciptakan keunggulan 29-24 hingga kuarter pertama berakhir.

Konsistensi permainan Jazz masih berlanjut hingga kuarter kedua. Hal itu terlihat saat pemain depan Jazz Georges Niang mencetak delapan dari sepuluh poin yang dikumpulkan untuk membawa Jazz pada keunggulan 55-49.

Memasuki kuarter ketiga, penampilan luar biasa Jazz pada pertandingan kali ini tak dapat diragukan lagi mencetak 36 poin. Pelicans pun semakin jauh tertinggal dengan skor 69-91.

Di kuarter penentuan, Pelicans berupaya keras untuk mengejar ketertinggalan dan sukses mencetak 33 poin. Meski demikian, skuad Zion Williamson gagal melewati perolehan poin Jazz yang meraih skor kemenangan 118-102.

Williamson tampil apik pada pertandingan malam ini. Pebasket muda asal Carolina Utara itu berhasil mencetak 32 poin, 5 rebound, dan 3 assist untuk pelicans.

Setelah sukses merebut kemenangan di pertandingan pertama, selanjutnya Jazz akan kembali menghadapi Pelicans pada pertandingan kedua, Jumat (22/1) WIB. Pelatih Jazz, Snyder, memperingatkan timnya agar tidak terlalu banyak merayakan kemenangan kali ini.

"Tidak mudah untuk dapat mengalahkan tim dua kalau berturut-turut, terutama tim sebaik mereka. Kita harus menghentikan perayaan pertandingan ini dan bersiap untuk gim berikutnya," tukas Snyder. (NBA/OL-14)