Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Kemenpora Ingatkan Harus Ada Tes PCR Sebelum Kompetisi

Akmal Fauzi
29/7/2020 15:42
Kemenpora Ingatkan Harus Ada Tes PCR Sebelum Kompetisi
Ilustrasi petugas laboratorium yang memeriksa sampel tes PCR.(AFP/Pierre Marcou)

KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengizinkan kompetisi olahraga di tengah pandemi covid-19. Namun, keputusan akhir tergantung pada pengurus di setiap cabang olahraga.

Untuk mengadakan pertandingan, penyelenggara wajib mematuhi protokol kesehatan. Salah satu protokol yang harus dijalankan adalah tes PCR untuk atlet, serta pembatasan penonton di dalam arena pertandingan.

“Misalnya sepak bola, itu PSSI yang menentukan kapan akan digulirkan kembali (pertandingannya),” jelas Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, dalam diskusi virtual, Rabu (29/7).

Baca juga: PBSI: Pembatalan Turnamen di Asia Rugikan Atlet

“Sepak bola potensi body contact-nya tinggi. Karena itu, sehari sebelumnya harus dilakukan tes PCR," imbuhnya.

Gatot juga mengingatkan untuk lebih waspada. Jangan sampai ada pihak yang terinfeksi covid-19 saat kompetisi dimulai.

"Harus ada koordinasi yang rapi antara kami, pihak cabang olahraga dan gugus tugas setempat," pungkas Gatot.

Baca juga: Liga 1 Bergulir Oktober, PSSI: Satgas Covid-19 Beri Lampu Hijau

Kemenpora sudah mengeluarkan protokol kesehatan untuk kompetisi olahraga di era kenormalan baru. Protokol itu menjadi acuan bagi setiap cabang olahraga. Mulai dari kegiatan pelatihan hingga kompetisi.

"Ini sebagai panduan umum, karena karakter setiap cabang olahraga berbeda. Namun, tetap wajib mematuhi pedoman, karena dalam beberapa hal aturannya cukup rinci," katanya.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya