Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GREGORIA Mariska Tunjung menjuarai sektor tunggal putri turnamen bulu tangkis internal PBSI seusai mengalahkan juniornya, Putri Kusuma Wardani, kemarin. Gregoria unggul dua gim langsung dengan skor 21-17 dan 21-10.
Dengan bermain taktis, Gregoria membuat Putri tak mendapat kesempatan mengembangkan permainan. Terutama di gim kedua, Putri semakin di bawah tekanan. Penempatanpenempatan Gregoria di sudut lapangan, kali ini sulit dijangkau Putri.
Kemenangan itu sekaligus membayar kekalahan Gregoria dari Putri di penyisihan Grup M, sehari sebelumnya. Saat itu Gregoria takluk lewat pertarungan alot tiga gim, 23-25, 22-20, dan 11-21, yang berlangsung selama satu jam 20 menit.
“Dari pertama saya enggak mau kalah karena di pertemuan terakhir kalah dan kelihatan sekali saya habis. Hari ini saya sudah siap capek karena tadi pagi kan tanding juga,” ungkap Gregoria.
Gregoria lolos ke final setelah menyisihkan pemain junior, Saifi Rizka Nur Hidayah dengan skor 21-16 dan 21-13. Adapun Putri mengalahkan unggulan enam, Asti Dwi Widyaningrum, dua gim langsung dengan 21-15 dan 21-18.
“Saya enggak memikirkan hasil, badan pun rasanya sudah remuk, jadi tanggung kalau mainnya enggak maksimal. Puji Tuhan saya cukup puas dengan hasil di sini, cuma ada beberapa catatan untuk ke depannya. Kalau lawan pemain junior, saya masih kewalahan mengatur rasa tegang dan mentalnya,” ujar Gregoria.
Unggulan pertama itu mengatakan ajang ini menjadi patokan baginya dalam meng ukur sejauh mana kesiapannya menuju turnamen resmi.
“Evaluasinya, terutama dari segi fisik, jarang kan main sehari dua kali. Tidak mudah untuk mencapai kondisi fisik seperti itu, jadi harus ditingkatkan lagi,” kata Gregoria. (Dmr/PBSI/R-2)
Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia selalu membawa pulang minimal satu gelar dari ajang All England.
Kegiatan ini dihadirkan sebagai ruang pembelajaran, pengembangan karakter, serta untuk mempererat semangat sportivitas antargenerasi muda.
Hendra Setiawan memiliki kesempatan berlaga di Kejuaraan Dunia bersama pebulu tangkis Malaysia Tan Boon Heong.
Kevin/Reza mengalahkan Hendra Setiawan/Pramudya Kusumawardana dengan skor 18-21, 21-13, dan 21-19.
Gregoria berhasil mengalahkan juniornya, Putri Kusuma, dengan menang dua game langsung. Permainan taktis Gregoria juga membuat Putri kesulitan mengembangkan strategi.
Di babak perempat final turnamen BWF Super 1000 itu, Gregoria akan menghadapi lawan berat, pebulu tangkis Tiongkok Chen Yu Fei.
Gregoria hanya butuh waktu 23 menit saja untuk menutup pertandingan dengan skor 21-9 dan 21-8. Jalannya pertandingan didominasi Gregoria dan Hoyaux pun selalu gagal mendekati raihan poin miliknya.
Kemenangan atas Gao (peringkat 32 dunia) di Impact Arena Bangkok itu merupakan kemenangan ketiga Gregoria di penyisihan Piala Uber kali ini.
Indonesia berhasil unggul sementara atas Thailand dengan skor 2-1 pada perempat final Piala Uber 2018. Itu terjadi berkat kemenangan Gregoria Mariska Tunjung pada partai ketiga.
TIM Uber Indonesia sementara unggul 2-1 dari Thailand pada babak perempat final Piala Uber 2018. Hal ini dipastikan setelah Gregoria Mariska Tunjung berhasil menang dari Nitchaon Jondapol, 21-10 dan 22-20. Sebelumnya satu poin Indonesia disumbangkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Meski tidak pada nomor unggulan, Gregoria akan memberikan permainan terbaik dan memberi kejutan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved