Headline

Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.

Ribuan Warga Pati Demo, Tuntut Bupati Sudewo Mundur

Andhika Prasetyo
13/8/2025 09:46
Ribuan Warga Pati Demo, Tuntut Bupati Sudewo Mundur
Warga Pati demo menuntut Bupati Pati Sudewo mundur.(Antara)

Sekitar 1.000 warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, turun ke jalan untuk melakukan aksi unjuk rasa. Mereka menuntut Bupati Pati, Sudewo, mengundurkan diri dari jabatannya karena dianggap sebagai pemimpin yang arogan. Aksi tersebut digelar di kawasan Alun-alun Kota Pati depan pintu masuk Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (13/8).

Husen selaku inisiator dan Syaiful Ayubi sebagai orator aksi menyatakan bahwa para pengunjuk rasa akan bertahan hingga malam hari. Para pengunjuk rasa juga diminta untuk tertib dan tidak melakukan aksi anarkis.

"Tunjukkan bahwa warga Pati itu santun dan berakhlak, cinta damai dan tidak arogan," ujar Saiful.

Unjuk rasa warga Pati berawal dari kebijakan Pemerintah Kabupaten Pati yang menaikkan tarif pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) hingga 250%. Kendati kenaikan tersebut merupakan batas maksimal dan tidak diberlakukan untuk seluruh objek pajak, kebijakan tersebut tetap ditentang oleh masyarakat.

"Ditambah ada pernyataan Bupati Pati Sudewo yang dinilai menyakiti hati masyarakat yang mempersilakan berunjuk rasa hingga 5.000 ataupun 50.000 orang sekalipun," tuturnya.

Warga akhirnya melakukan aksi donasi dengan mengumpulkan air mineral kemasan dos di sepanjang jalur trotoar depan pendopo Kabupaten Pati. Bahkan donasi juga terus mengalir hingga air mineral dengan kemasan dos ditempatkan di kawasan Alun-alun Pati.

Untuk mengamankan aksi yang dimulai pukul 08.00 WIB itu, pihak kepolisian setempat sudah berjaga-jaga di berbagai sudut pintu masuk Alun-alun Pati. (Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya