Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
HUJAN ringan-sedang berpeluang mengguyur 16 daerah di Jawa Tengah Jumat (20/6), gelombang tinggi mencapai 4 meter di perairan selatan dan air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah masih berlanjut.
Meskipun tidak berpotensi cuaca ekstrem, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan ancaman bencana di sejumlah daerah di Jawa Tengah masih cukup tinggi karena hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur belasan daerah di Pantura dan Jawa Tengah bagian tengah.
Kondisi cuaca di perairan juga belum membaik, ketinggian gelombang di perairan selatan mencapai 1,25-4 meter dan di perairan utara 0,5-1,25 meter cukup berisiko pada kegiatan pelayaran, bahkan air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,1 meter pada pukul 13.00-17.00 WIB.
"Diminta warga beraktivitas di laut dan pesisir untuk tetap mewaspadai gelombang tinggi di perairan selatan dan rob di perairan utara," kata Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Shafira Tsanyfadhila Jumat (20/6).
Tingginya gelombang di perairan selatan, lanjut Shafira Tsanyfadhila, cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti nelayan, tongkang, kapal angkut barang dan penumpang, sedangkan air laut pasang di perairan utara berdampak banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak dan Pati.
Prakiraan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Farita Rachmawati Jumat (20/6) mengatakan meskipun tidak berpotensi terjadi cuaca ekstrem namun hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur 16 daerah di Jawa Tengah, sehingga warga berada di daerah tersebut terutama di kawasan pegunungan dan dataran tinggi untuk waspada.
Cuaca pada pagi cerah dan berawan, ungkap Farita Rachmawati, namun hujan ringan sudah mengguyur sejumlah daerah di Jawa Tengah bagian timur, kemudian memasuki siang, sore hingga awal malam hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur 16 daerah di Pantura dan Jawa Tengah bagian tengah.
Menurut Farita Rachmawati daerah di Jawa Tengah berpeluang diguyur hujan ringan-sedang yakni Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Mungkid, Temanggung, Batang, Kajen, Pemalang, Slawi, Brebes, Bumiayu dan Majenang. "Angin dari timur ke selatan berkecepatan 5-25 kilometer per jam, suhu 19-33 derajat celcius dan kelembaban udara 60-95 persen," tambahnya.(H-2)
Banjir monsun telah menyapu bersih seluruh desa, memicu tanah longsor, dan menyebabkan banyak orang hilang.
Sejumlah wilayah diprediksi mengalami kondisi berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir, pada Rabu, 20 Agustus 2025.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kepulauan Riau mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem pada Selasa (19/8).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat beberapa kejadian bencana di pekan kedua bulan Agustus 2025. Data tersebut dihimpun pada periode 11 hingga 12 Agustus 2025
CUACA ekstrem berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah, Senin (12/8), hujan ringan hingga lebat mengguyur sebagian besar daerah sehingga diminta warga untuk waspada
Gelombang tinggi hingga 4 meter kembali terjadi di perairan selatan Jawa Tengah Selasa (8/7), air laut pasang (rob) di perairan utara juga kembali meningkat.
Banjir air laut pasang (rob) kembali merendam di sejumlah daerah di Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati dengan ketinggian 20-100 centimeter.
Gelombang tinggi di perairan selatan yakni 2,5-4 meter masih berlangsung, sehingga hal ini cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Sebagian besar kendaraan roda dua memilih melintasi tanggul sungai untuk menghindari banjir rob dan mogok, sedangkan kendaraan berukuran kecil melintas di jalur alternatif.
Dampak banjir rob di Pantura Jawa Tengah ini akan mengganggu aktivitas warga di pesisir terutama saat puncak rob pada pukul 13.00-14.00 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved