Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DAERAH berpotensi cuaca ekstrem di Jawa Tengah meningkat Kamis (17/4), sejak pagi hujan telah mengguyur sejumlah daerah di Pantura tengah-barat dan Jawa Tengah bagian timur, diminta warga di daerah rawan mewaspadai bencana hidrometeorologi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta warga di daerah rawan bencana di Jawa Tengah mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung, karena potensi cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir di Jawa Tengah meningkat.
Sejak pagi hujan ringan-sedang sudah mengguyur sejumlah daerah di Pantura tengah-barat, Jawa Tengah bagian timur dan kawasan pegunungan, memasuki siang, sore hingga awal malam intensitas hujan ringan-sedang meningkat secara merata, bahkan berpotensi menjadi hujan sedang-lebat dan ektrem di 30 daerah di Jawa Tengah.
"Waspadai ancaman bencana hidrometeorologi, karena daerah berpotensi cuaca ekstrem berpotensi meningkatkan dibandingkan sebelumnya yakni di 30 daerah," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Farita Rachmawati Kamis (17/4).
Berdasarkan pengamatan citra satelit cuaca pukul 05.30 WIB, lanjut Farita Rachmawati, angin bertiup dari barat ke utara dengan kecepatan 5-30 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-32 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 60-95 persen, gelombang di perairan utara 0,1-1,25 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah 1,25-2,5 meter.
Cuaca ekstrem di Jawa Tengah, ungkap Farita Rachmawati, berpotensi di kawasan pegunungan, dataran tinggi, Jawa Tengah bagian timur, Jawa Tengah bagian selatan dan Solo Raya yakni Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Purworejo, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar Surakarta dan Sragen.
Selain itu cuaca ekstrem di Jawa Tengah, menurut Farita Rachmawati, juga berpotensi di daerah seperti Grobogan, Blora, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Ungaran, Temanggung, Kajen, Pemalang, Slawi, Brebes, Magelang, Salatiga, Bumiayu, Majenang dan Ambarawa.
"Sedangkan daerah lain berpeluang hujan ringan-sedang yakni Cilacap, Kebumen, Rembang, Kendal, Batang, Semarang, Pekalongan dan Tegal," imbuhnya.(H-2)
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
Air laut pasang (rob) tersebut berdampak terhadap sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.
Puncak musim kemarau di Riau berlangsung pada Juli, berbeda dengan mayoritas wilayah Indonesia yang puncaknya terjadi di Agustus.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 23 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
CUACA ekstrem yakni hujan sedang-lebat disertai angin kencang dan sambaran petir berpotensi terjadi di kawasan pegunungan, dataran tinggi, daerah Jawa Tengah bagian selatan dan Solo Raya.
Cuaca pagi secara umum berawan, namun memasuki siang, sore hingga awal malam hujan ringan-sedang tersebar merata daerah di Jawa Tengah.
Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, Sragen berpotensi mengalami cuaca ekstrem.
Hujan dengan intensitas sedang-lebat berpeluang terjadi di kawasan pegunungan, dataran tinggi, Solo Raya, Jawa Tengah bagian timur dan pesisir selatan.
Pada pagi cuaca pada umumnya cerah berawan dan berawan, namun memasuki siang, sore hingga awal malam seluruh daerah berpeluang diguyur hujan ringan-sedang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved