Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Animo Tinggi Masyarakat Jabar Bayar Pajak Manfaatkan Program Pemutihan

Naviandri
24/3/2025 14:39
Animo Tinggi Masyarakat Jabar Bayar Pajak Manfaatkan Program Pemutihan
Masyarakat membayar pajak kendaraan bermotor di gerai Samsat keliling(Antara Foto)

 

SEJAK diluncurkan 20 Maret 2025, Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor sangat diminati masyarakat Jawa Barat (Jabar). Selama empat hari pelaksanaannya, 20-23 Maret 2025, tercatat peningkatan jumlah wajib pajak yang membayar hingga 104 persen. 

 

"Tercatat wajib pajak yang patuh membayar mencapai 173.797 orang atau jauh melebihi dari hari biasanya, yang hanya 85.027 orang wajib pajak. Bahkan saat hari libur Sabtu dan Minggu, jumlah pembayaran pajak cukup tinggi," ungkap Gubernur Jabar Dedi Mulyadi  Senin (24/3). 

 

Menurut Dedi, nilai uang pajak yang dibayarkan selama empat hari tercatat sebanyak Rp76,3 miliar naik sebesar 54 persen dibandingkan periode hari-hari biasa, sekitar Rp49,7 miliar. Pada hari Minggu meski pembayaran di kantor Samsat libur, ternyata ada pembayaran pajak sebesar Rp4,6 miliar, padahal biasanya tidak lebih dari Rp1 miliar. Ini merupakan bukti tingginya animo  masyarakat yang ingin membayar pajak, termasuk membayar via online melalui aplikasi Sapawarga. 

 

"Nantinya seluruh pendapatan pajak akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan di wilayah Jabar. Tahun 2025, prioritas adalah penyelesaian jalan provinsi dan dilanjutkan tahun 2026. Program akan diperluas untuk membantu pembangunan jalan kabupaten/kota yang mengalami keterbatasan anggaran," papar Dedi.

 

Dedi berterimakasih kepada masyarakat pembayar pajak dan petugas Samsat yang sudah bekerja tanpa lelah. Pimpinan mau turun ke lapangan dan berhasil mengatasi kendala yang dialami masyarakat. Tim evaluasi juga  akan diterjunkan ke seluruh kabupaten/kota di Jabar, guna mengidentifikasi dan menyelesaikan kendala yang dihadapi wajib pajak.

 

"Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jabar  telah  saya perintahkan untuk melakukan perbaikan sistem dan layanan. Kepala Samsat diminta turun langsung ke lapangan untuk memastikan pelayanan berjalan optimal," ujar Dedi. (H-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya