Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENJELANG pelantikan serentak bersama pemimpin daerah terpilih di seluruh Indonesia yang dijadwalkan 6 Februari 2025 di Jakarta, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar terpilih, I Gusti Ngurah Jaya Negara dan I Kadek Agus Arya Wibawa didampingi masing-masing istrinya, menjalani prosesi ‘Majaya-Jaya’ di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Selasa (28/1).
Upacara Mejaya Jaya yang dipimpin Ida Pedanda Gede Putra Panasan ini adalah ritual Hindu di Bali yang bermakna penyucian diri untuk menguatkan lahir batin agar nantinya dapat menjalankan tugas dengan baik.
Wali Kota terpilih, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengungkapkan rasa syukur telah dapat mengikuti prosesi Majaya-Jaya sebelum pelantikan nanti. Dirinya tetap membangun kolaborasi dengan pemerintah pusat, provinsi, dan seluruh kabupaten di Bali dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan di Kota Denpasar.
“Kami berharap dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat agar mampu melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan serta pelayanan yang optimal untuk Kota Denpasar,” ujar Jaya Negara.
Sementara Wakil Wali Kota terpilih, I Kadek Agus Arya Wibawa menegaskan komitmennya untuk mewujudkan Kota Denpasar sebagai kota yang kreatif, berbasis budaya, dan harmoni. “Kami berpegang pada prinsip Tri Hita Karana, yaitu menjaga keseimbangan hubungan manusia dengan Tuhan, sesama manusia, dan lingkungan,” ujar Arya Wibawa.
Sementara Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kota Denpasar, I Dewa Made Puspawan mengatakan terkait jadwal pelantikan, pihaknya sudah membahas dalam rapat daring yang melibatkan Kementerian, DPR RI, KPU RI, dan Bawaslu RI.
Sesuai jadwal, kata Puspawan, setelah pelantikan pada 6 Februari 2025 di Jakarta, selanjutnya keesokan harinya pada 7 Februari, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar akan menghadiri Sidang Paripurna DPRD Denpasar dengan agenda akan memaparkan visi dan misi untuk memimpin Kota Denpasar lima tahun ke depan. (RS)
Selain baliho dan spanduk, tim juga ikut menertibkan baliho, pamflet, banner dan papan nama
Suwirya mengapresiasi antusiasme peserta yang hadir, terutama ibu-ibu PKK dan para kepala dusun yang menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian lingkungan.
Terwujudnya Taman Kehati diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan ekosistem.
Dari pemeriksaan, korban Parwata mengalami luka tusuk di dada sebelah kiri dan luka robek di lengan kiri hingga merenggut nyawanya.
Perayaan Imlek Inkulturasi ini difokuskan pada prosesi dan doa-doa yang bertujuan untuk mewewujudkan kemakmuran masyarakat.
Setelah mengkonfirmasi kebenaran informasi dan melihat sendiri fakta lapangan yang terjadi maka rombongan wakil rakyat ini langsung menerobos masuk ke kawasan KEK Kura-Kura Bali.
Kelima isu tersebut juga menjadi akar berbagai pelanggaran etik penyelenggara pemilu.
pemilu nasional dan lokal dipisah, , siapa yang bakal memimpin daerah setelah masa jabatan kepala daerah Pilkada 2024 berakhir?
MAHKAMAH Konstitusi (MK) memutuskan bahwa mulai tahun 2029, pemilihan umum (pemilu) di Indonesia harus diselenggarakan secara terpisah antara pemilu nasional dan pemilu daerah.
Keputusan MK terkait PHPU kepala daerah pasca-PSU semestinya bisa memberikan kepastian hukum dan terwujudnya ketertiban di daerah.
Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengusulkan agar ke depannya anggaran penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
DIREKTUR DEEP Indonesia, Neni Nur Hayati menilai Bawaslu tidak serius dalam menangani proses penanganan politik uang saat PSU Pilkada Barito Utara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved