Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
BELASAN siswa SDN Dukuh 3 Sukoharjo, Jawa Tengah, menderita mual, pusing, dan kemudian muntah usai menyantap menu makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kejadian itu berlangsung hari ini, Kamis (16/1).
Penyebab mual yang berlanjut muntah itu dari pengakuan para siswa akibat menyantap menu ayam tepung yang rasanya aneh.
Hal itu disampaikan oleh Kepala SDN Dukuh 03 Sukoharjo, Lilik K. Tidak hanya rasa, Lilik menyebut siswa yang mengalami gejala sakit menuturkan ayam tepung itu juga beraroma kurang sedap.
“Jadi anak-anak mual itu usai menyantap ayam, ada aroma yang tidak fresh. Anak-anak, terutama kelas 2 dan kelas 5, lalu merasa mual, sakit perut, dan kemudian muntah,” imbuh dia.
Sedikitnya, ada 200 paket makan program MBG yang dibagikan kepada para siswa SDN Dukuh 03 Sukoharjo. Kunari menyatakan tidak ada siswa yang mengalami gejala serius dari efek keracunan tersebut. Seluruh siswa yang keracunan sudah sembuh setelah diberi obat oleh petugas medis dari puskesmas.
“Alhamdulillah semua tidak apa-apa. Bu Bidan dan Bu Dokter langsung datang ke sekolah, memberikan obat, dan memastikan kondisi anak-anak. Tidak ada yang dirawat dan langsung dipulangkan,” ujar Lilik.
Peristiwa belasan siswa mengalami mual, pusing, dan muntah itu terjadi secara berurutan sejak pukul 10.00 WIB atau satu jam setelah menyantap paket MBG yang didistribusikan dari dapur TNI setempat. Kepala Puskesmas Sukoharjo Kunari menduga keracunan makanan disebabkan ada menu makanan yang belum matang.
"Dan ayam tidak matang itu juga sudah diakui pihak Kodim," ungkapnya.
Pihak sekolah dengan cepat meminta bantuan puskesmas yang dengan segera mengirimkan tim medis untuk mengobati. Gerak cepat ini terbukti sangat membantu, karena dengan obat yang diberikan mampu menolong dan tidak satu pun siswa yang mengalami keracunan dilarikan ke rumah sakit.
"Intinya semua sudah kita tangani, obati dan hasilnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kami berikan 50 obat untuk mereka yang keracunan. Semoga tidak ada tambahan yang sakit dari program MBG ini," Kunari.
Ahli gizi juga didatangkan untuk meneliti penyebab pasti dari paket MBG yang didistribusikan pada hari ini. (WJ/J-3)
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM Riza Damanik, menegaskan upaya ini menjadi langkah konkret perluasan keterlibatan UMKM dalam rantai pasok program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ombudsman minta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menerapkan standar pelayanan publik dalam pendistribusian makan bergizi gratis (MBG)
Irjen Rudi Darmoko mengatakan, tujuan utama distribusi makanan bergizi ini ialah menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia sejak dini.
MEDIAINDONESIA.COM, 6 Juli 2025, menurunkan berita berjudul ‘BGN Sebut Penerima MBG sudah Melebihi Penduduk Singapura’.
DIREKTUR Eksekutif Observo Center, Muhammad Arwani Deni mendorong agar program strategis nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) bersih dari praktik-praktik manipulatif
BGN sebut pekan depan akan ada penambahan penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) sejumlah 1,2 juta, total yang akan dilayani di pekan depan itu totalnya sudah hampir 7 juta.
Dia mengatakan Badan Gizi Nasional (BGN) sudah mempunyai sistem baru dalam melakukan supervisi terkait program MBG.
Badan Gizi Nasional (BGN) mengembangkan sistem pengawasan berlapis. Salah satunya untuk mencegah kejadian seperti keracunan MBG kembali terulang.
MENU pada Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang telah menyebabkan ratusan siswa di SMP Negeri 35 Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) mengalami keracunan massal.
KEPALA Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) Taruna Ikrar mengatakan terdapat 12 langkah pencegahan keracunan MBG.
(KPAI) Jasra Putra pemda lebih aktif untuk mengawal program MBG. Ia juga menekankan pentingnya antisipasi apabila terjadi kejadian luar biasa (KLB) keracunan
Peristiwa keracunan makanan pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) menyebabkan dinas kesehatan menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) di wilayah Bogor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved