Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
JELANG Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 sejumlah pemerintah daerah di Pantura Jawa Tengah menyatakan ketersediaan stok bahan pangan mencukupi, meskipun harga sejumlah barang kebutuhan mulai merangkak naik.
Pemantauan Media Indonesia Jumat (13/12) harga sejumlah barang kebutuhan seperti cabai, bawang merah, telur, tomat dan lainnya mulai bergerak naik jelang Natal dan Tahun Baru 2024/2025. Kenaikan harga di sejumlah pasar tradisional di Pantura Jawa Tengah tersebut dipicu meningkatnya kebutuhan dan musim penghujan hingga produksi menurun.
Meskipun harga kebutuhan mulai memanjat naik, namun. sejumlah pemerintah daerah di Pantura Jawa Tengah memastikan ketersediaan stok barang pangan mencukupi hingga usai Nataru. "Masyarakat tidak perlu panik, ketersediaan bahan pangan di Pekalongan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan Nataru," kata Kepala Bidang Perdagangan pada Dindagkop-UKM Kota Pekalongan Fitria Yuliani Kartika.
Guna memastikan ketersediaan stok bahan pangan, lanjut Fitria Yuliani Kartika, Dindagkop-UKM bersama tim gabungan dari sejumlah instansi di Kota Pekalongan telah melakukan pemantauan harga dan ketersediaan bahan pangan di sejumlah pasar tradisional, toko kelontong hingga toko modern di Kota Pekalongan pada 25 November hingga 2 Desember 2024
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan menghadapi Nataru mendatang dipastikan ketersediaan stok bahan pangan masih aman dan mencukupi kebutuhan hingga usai tahun baru. Karena itu, kata dia, masyarakat tidak perlu khawatir dan panik dengan melakukan aksi borong (panic buying) menghadapi kebutuhan Nataru tersebut.
"Bahkan untuk menjaga inflasi dan sekaligus memenuhi kebutuhan warga, Pemkab Batang melakukan gerakan pangan murah untuk mengupayakan kestabilan harga kebutuhan pokok menjelang Nataru 2024/2025," ujar Lani Dwi Rejeki.
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana juga mengungkapkan ketersediaan pangan menghadapi Natal dan Tahun Baru sudah disiapkan. Hal ini karena pada momentum tersebut seringkali terjadi lonjakan permintaan kebutuhan bahan pangan sehingga memicu lonjakan harga.
Untuk menyiapkan ketersediaan pangan tersebut, menurut Nana Sudjana, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berupaya untuk meningkatkan produksi pangan, apalagi masih ada potensi areal lahan pertanian yang bisa ditanami hingga mencapai 130 ribu hektare. (N-2)
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menjadi inspektur upacara (irup) pada pelaksanaan upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8) lantaran Bupati Sudewo sakit
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
Polres Pati, Jawa Tengah, menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial terkait meninggalnya dua polisi akibat demo di Pati merupakan hoaks, atau tidak benar
AKSI unjuk rasa di Alun - Alun Pati, Rabu pagi (13/8), mulai berlangsung.Masyarakat sudah hadir untuk menyampaikan aspirasi, kepolisian memberi pengamanan dan pendekatan humanis
Gerakan pangan murah (GPM) dalam sepekan terakhir dan diperkirakan masih akan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan
CUACA ekstrem berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah, Senin (12/8), hujan ringan hingga lebat mengguyur sebagian besar daerah sehingga diminta warga untuk waspada
Harga beras yang terus naik dalam beberapa bulan terakhir telah menambah tekanan terhadap rumah tangga dengan penghasilan rendah.
Pada periode yang sama tahun lalu, harga cabai merah tercatat berada dalam kisaran Rp20.000 hingga Rp24.000 per kilogram,
MENTERI Perdagangan (Mendag) Budi Santoso memantau harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Kebon Kembang, Bogor, Jawa Barat pada Rabu, (26/3).
Harga cabai dan bawang merah mengalami lonjakan tertinggi dibanding sejumlah barang kebutuhan lainnya seperti beras, gula, mintak goreng, telur ayam ras dan daging ayam potong.
Masyarakat diingatkan untuk tidak melakukan penimbunan ataupun melakukan penyelewangan yang berdampak mempengaruhi harga bahan pokok saat Ramadan.
SATGAS Pangan Polri bersama Badan Kebijakan Perdagangan (BKPN) Kementerian Perdagangan memonitor harga dan ketersediaan bahan pokok untuk memastikan stabilitas harga bahan pokok
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved