Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
JAWA Tengah masih akan diwarnai hujan ringan-lebat Kamis (28/11). Potensi cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir berpotensi di enam daerah di Jawa Tengah bagian timur. BMKG meminta warga tetap mewaspadai bencana hidrometeorologi.
Cuaca cerah berawan dan berawan cukup tebal pada pagi hari di Jawa Tengah (28/11), menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bisa berubah memasuki siang, sore hingga awal malam yakni dengan turunnya hujan ringan-lebat. Bahkan cuaca ekstrem masih berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah ini.
Selain cuaca ekstrem di sejumlah daerah di Jawa Tengah, gelombang tinggi juga meningkat di perairan selatan. Warga terutama yang berkegiatan di perairan seperti nelayan dan pelayaran di perairan tersebut diminta waspada.
"Enam daerah di Jawa Tengah bagian timur berpotensi dilanda cuaca ekstrem, diminta warga tetap waspada ancaman bencana hidrometeorologi," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Triyotomo.
Berdasarkan pengamatan satelit cuaca Kamis (28/11) pukul 05.30 WIB, lanjut Triyotomo, potensi hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir terjadi di enam daerah di Jawa Tengah yakni Karanganyar, Sragen, Purwodadi, Blora, Pati dan Jepara.
Sedangkan hujan dengan intensitas sedang, ungkap Triyotomo, berpotensi turun di Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Rembang, Kudus, Demak, Ungaran, Temanggung, Kajen, Slawi, Magelang, Surakarta, Salatiga, Bumiayu, Majenang dan Ambarawa.
Hujan ringan, menurut Triyotomo, juga berpotensi turun di Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Purworejo, Kendal, Batang, Pemalang, Brebes, Semarang, Pekalongan dan Tegal. "Waspadai karena hujan ringan tidak hanya di darat tetapi juga di perairan," tambahnya.
Angin bertiup dari barat laut ke timur dan timur laut ke selatan dengan kecepatan 3-25 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-33 derajat celcius dan kelembaban 55-95%, sedangkan ketinggian gelombang di perairan selatan capai 1,25-3 meter dan di perairan utara Jawa Tengah 0,1-0,75 meter. (N-2)
Banjir monsun telah menyapu bersih seluruh desa, memicu tanah longsor, dan menyebabkan banyak orang hilang.
Sejumlah wilayah diprediksi mengalami kondisi berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir, pada Rabu, 20 Agustus 2025.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kepulauan Riau mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem pada Selasa (19/8).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat beberapa kejadian bencana di pekan kedua bulan Agustus 2025. Data tersebut dihimpun pada periode 11 hingga 12 Agustus 2025
CUACA ekstrem berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah, Senin (12/8), hujan ringan hingga lebat mengguyur sebagian besar daerah sehingga diminta warga untuk waspada
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved