Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
PETANI bawang merah di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh meminta pemerintah mengontrol harga. Itu guna untuk menjaga kestabilan harga agar terhindar dari kerugian petani.
Pasalnya sejak sepekan terakhir harga bawang merah di pasaran setempat terus menurun. Hal itu sangat mengkhawatirkan ribuan petani bawang merah.
Amatan Media Indonesia, sejak empat hari terakhir misalnya harga jual bawang merah dari petani kepada tengkulak semakin turun.
Baca juga : Berkat Sikapi El Nino, Petani Semangka di Aceh Riang Gembira
Misalnya harga bawang merah kwalitas terbaik dari sebelumnya Rp20.000 per kg, kini turun menjadi Rp18.000 per kg. Pada dahal dua pekan lalu harganya Rp40.000 per kg dan sebulan lalu Rp60.000 per kg.
Lalu bawang merah kwalitas standar dari sebelumnya Rp18.000 per kg, sekarang turun menjadi Rp15.000 per kg. Itupun pada dua pekan lalu Rp30.000 per kg dan sebulan sebelumnya Rp50.000 per kg.
Jasmani, petani bawang merah di Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, kepada Media Indonesia, Kamis (18/7) mengatakan, turunnya harga itu sangat berpengaruh terhadap pendapatan mereka. Pihaknya berharap pemerintah segera merespon persoalan itu sebelum turun anjlok.
Apalagi kalau ada permainan penampung yang memiliki modal banyak. Mereka bisa saja mempermainkan harga demi memperoleh keuntungan lebih besar.
"Butuh kontrol pemerintah atau satgas pangan agar tidak terjadi monopoli harga dengan membeli sesuka hati. Jangan sampai semangat petani hilang akibat runtuhnya harga. Untuk apa bercocok tanam kalau saat panen harga anjlok. Apalagi ditengah musim El Nino seperti sekarang, selain risiko gagal panen tinggi, harga saprodi mahal, ditambah lagi persolan harga anjlok tidak terkontrol" tutur petani lainnya. (MR)
Moratorium selama tiga tahun akan menciptakan stabilitas ekosistem pertembakauan dan memberi ruang bagi petani serta pelaku industri agar tidak gulung tikar.
Peningkatan pengetahuan petani mengenai pengelolaan hama juga akan berdampak positif lebih luas, antara lain berkontribusi langsung pada peningkatan produksi pangan dalam negeri.
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Keunggulan melon itu terletak pada produktivitas tinggi, ketahanan terhadap penyakit, dan kualitas buah premium yang sesuai dengan permintaan pasar modern.
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Sesuai keadaan di lokasi sedikitnya ada tiga tahap warga setempat menanam bawang merah. Sebagian yang ditanami tahap pertama dua bulan lalu, kini sudah mulai memanen.
Festival Bawang Merah ini, merupakan acara yang digelar setiap tahun, melibatkan banyak pihak, para petani serta stakeholder terkait.
KAD ini menurutnya untuk menjaga stabilitas pasokan khususnya untuk cabai dan bawang merah.
Bupati Humbang Hasundutan, Oloan P. Nababan, menyingsingkan lengan bajunya, ikut mencangkul dan menanam bawang merah bersama Kelompok Tani Dosroha.
Bibit bawang merah dibagikan kepada 5 kelompok tani dilengkapi dengan pupuk organik padat 4 ton dan 10 liter pupuk organik cair per kelompok tani.
Agnes menyebut, Indeks Harga Konsumen (IHK) empat kabupaten kota di Kalteng secara month-to-month seluruhnya mengalami inflasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved