Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Festival Tampo Lore Poso Dukung Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

M. Taufan SP Bustan
28/6/2024 19:45
Festival Tampo Lore Poso Dukung Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan
Warga adat memainkan tari masue atau penyambutan tamu pada pembukaan Festival Tampo Lore.(Dok. Antara)

FESTIVAL Tampo Lore 2024 di Desa Hanggira. Kecamatan Lore, Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), dinilai berpotensi mendukung pembangunan ekonomi pariwisata berkelanjutan.

Kepala Dinas Pariwisata Sulteng, Diah Agustiningsih mengatakan, pertunjukkan seni tradisional seperti tarian, pameran kerajinan tangan, serta kuliner khas masyarakat Lore menjadi bagian penting dalam Festival Tampo Lore. Namun, tidak hanya itu agenda yang telah masuk tahun ketiga digelar ini memiliki potensi kuat mendukung ekonomi berkelanjutan di Poso.

“Oleh karena itu peningkatan pariwisata dan promosi produk lokal wajib terus didorong sehingga menciptakan peluang ekonomi di tingkat masyarakat Poso,” terangnya saat membuka Festival Tampo Lore 2024 di Poso, Jumat (28/6).

Baca juga : Festival Danau Poso 2022 Tebar Pesona Pariwisata Kelas Dunia

Diah mengajak masyarakat Poso dan Sulteng bersyukur dan berbangga, pasalnya Sulteng memiliki tanggung jawab kolektif terhadap pelestarian alam bersama keberagaman budaya tradisinya yang begitu berharga.

“Festival Tampo Lore tidak hanya menjadi pesta rakyat, tetapi juga menjadi titik tolak untuk menjaga keajaiban alam dan budaya di daerah agar bisa lestari sampai generasi mendatang,” ungkapnya.

Diah berharap, segala potensi pariwisata yang ditawarkan Sulteng khusus yang ada di Poso bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat. Ia pun mengajak masyarakat menjadikan Festival Tampo Lore sebagai panggung untuk melestarikan keberagaman budaya dan keindahan alam.

Baca juga : Tingkat Hunian Hotel Melonjak Jelang Festival Danau Poso di Tentena

“Semoga festival ini akan memberikan kenangan tak terlupakan dan menginspirasi kita semua dalam menjaga dan melestarikan warisan kita yang berharga,” imbuhnya.

Ketua Panitia Festival Tampo Lore, Muhammad Subarkah menjelaskan, Festival Tampo Lore merupakan festival milik masyarakat Tampo Lore yang mendiami tiga wilayah lembah diantaranya Lembah Pekurehua, Lembah Behoa dan Lembah Bada di Poso.

Kegiatan ini merupakan festival yang digagas melibatkan seluruh pemangku kepentingan di wilayah Tampo Lore.

Baca juga : Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemkab Sigi Jadi Tuan Rumah Festival Lestari 5

“Festival pertama telah dilaksanakan di Lembah Pekurehua tepatnya di Desa Wanga, Kecamatan Lore Peo pada 2019. Kegiatan yang dilaksanakan oleh Konsorsium Relawan untuk Orang dan Alam (ROA) ini sudah memasuki tahun ketiga,” paparnya.

Menurut Subarkah, festival ini diharap bisa mendorong progres pembangunan di Poso. Karena semangat kegiatan ini untuk ikut mendorong ekonomi kreatif.

“Saya sudah tujuh tahun bekerja di Poso. Dan saya belum melihat ada kegiatan di Tampo Lore. Oleh karena itu untuk mendorong ekonomi kreatif, kami menggagas festival ini,” ungkapnya.

Baca juga : Gandeng Nyalanesia, Disdikbud Parigi Moutong Sukses Gelar Festival Literasi

Setelah kegiatan ini berjalan di tahun pertama (2019), kerjasama dengan pelbagai pihak pun terbangun. Khususnya kerjasama dengan Dinas Pariwisata Poso dan Dinas Pariwisata Sulteng.

“Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi kegiatan tahunan karena bisa menarik kunjungan wisatawan lokal maupun wisatawan internasional. Selain itu, dalam festival ini pengunjung bisa menikmati objek wisata lain yang ada di Poso dan Sulteng pada umumnya,” tandas Subarkah.

Bupati Poso, Verna Gladies Merry Inkiriwang menambahkan, tahun depan pemerintahan yang dipimpinnya fokus kepada pengembangan pariwisata. Oleh karena itu, ia telah menganggarkan dana khusus untuk pariwisata.

“Untuk jumlahnya saya lupa berapa miliar. Yang pasti, 2025 saya sudah menganggarkan dana khusus untuk pariwisata di wilayah Poso,” tutupnya.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya