Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Poso, menyelenggarakan Festival Danau Poso (FDP) tahun 2022 dengan tema Pesona Megah Sulawesi Tengah. Kegiatan tersebut diharapkan sebagai ajang promosi pariwisata untuk membranding Poso sebagai negeri
1.000 Megalith.
"Sulawesi Tengah, khususnya di Kabupaten Poso, memiliki banyak potensi pariwisata yang sangat menarik. Kita punya Danau Poso, kita punya air terjun Saluopa, dan kita punya situs megalith," ujar Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, dalam acara pembukaan FDP, Kamis (20/10) malam.
Kemeriahan pelaksanaan FDP yang digelar di kota wisata Tentena, Kelurahan Pamona, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, juga diharapkan membawa Danau Poso yang merupakan bagian sejarah peninggalan geologi, untuk diwujudkan sebagai situs Geologi Nasional,
sehingga membawa Danau Poso sebagai Situs Geopark Warisan Dunia.
Diawali dengan sambutan Bupati Poso Verna Gladies Merry Inkiriwang, dan dilanjutkan dengan tarian massal yang melibatkan 350 pelajar di Kabupaten Poso, pembukaan FDP yang dihadiri wisatawan asing dari beberapa negara, juga dimeriahkan dengan hiburan musik dan pesta kembang
api.
Menurut Rusdy Mastura, Sulawesi Tengah memiliki potensi pariwisata unik dan menarik yang harus diketahui oleh dunia. Rusdy Mastura mengaku gembira Festival Danau Poso dapat diselenggarakan kembali setelah pergolakan di Poso dan masa Pandemi Covid-19 berlalu.
"Saya sangat gembira karena pertama kali diselenggarakan sesudah Covid-19. Sesudah pergolakan di Poso. Kita ingin mengajak masyarakat lebih gembira, lebih bebas membawa kita menonjolkan kebudayaan kita," tutur Rusdy Mastura.
Gubernur Sulteng bersama Bupati Poso dr. Verna Gladies Merry Inkiriwang menancapkan tombak bendera yang bergambar logo FDP masing-masing di sisi kiri dan kanan panggung, sebagai tanda dibukanya secara resmi festival yang menandakan Poso sebagai daerah tujuan wisata yang sangat berpotensi dikunjungi para wisatawan.
"Ini menjadi momentum kita untuk menyampaikan kepada dunia luar bahwa Poso aman, Poso nyaman, Poso tempat yang sangat layak untuk kita adakan iven yang berstandar nasional, juga Poso tempat yang nyaman untuk dikunjungi wisatawan," kata Verna Inkiriwang.
Berbagai kegiatan akan dilaksanakan dalam kegiatan FDP dengan mengedepankan kearifan lokal, diantaranya peragaan seni dan budaya, termasuk kolaborasi dari musisi dan budayawan lokal dan nasional.
Di lokasi FDP juga menyiapkan stand pameran yang berisikan kerajinan lokal Poso dan dari kabupaten-kabupaten lainnya yang ada di Sulawesi Tengah.
Rangkaian FDP juga diisi dengan pemecahan rekor MURI pembakaran 7.000 batang nasi bambu atau inuyu alias nasi jaha, sebagai salah satu kuliner khas di Kabupaten Poso.
Jika berkunjung dalam acara tersebut, wisatawan juga dapat menikmati ragam kuliner khas Kabupaten Poso, serta daerah-daerah lainnya di Sulawesi Tengah, yang turut berpartisipasi dalam memeriahkan pelaksanaan FDP 2022. (OL-13)
Baca Juga: Festival Danau Poso Tampilkan Pesona Air Terjun Saluopa
BERENANG di beberapa danau yang airnya tenang dapat menyebabkan infeksi Legionella, bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia, dan orang-orang yang berenang di perairan terbuka harus waspada
Banjir dan limpasan tersebut mengisi beberapa danau di Sahara, termasuk Sebkha el Melah di Aljazair dan beberapa danau yang tersebar di sekitar Erg Chebbi, Maroko.
Sebanyak enam buah danau seluas 27 hektar dan taman dibangun di wilayah Gedebage, Bandung, Jawa Barat dianggap sebagai salah satu upaya pengendalian banji di wilayah sekitar.
Gunung Kelimutu di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, naik status dari normal menjadi waspada pada Jumat (24/5) pukul 13.00 Wita.
Air Danau Ata Polo, satu dari tiga Danau Kelimutu, mengalami perubahan warna sebanyak empat kali dalam tujuh hari terakhir.
DI WWF 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana, mengatakan upaya mengelola danau Rawa Pening secara berkelanjutan dilakukan untuk menghadirkan manfaat bagi masyarakat Jateng.
Berdasarkan dugaan awal, kebakaran kemungkinan disebabkan oleh arus pendek listrik (korsleting) terjadi percikan api di atap Makodim yang merambat ke bagian yang lain.
Panel 3 tersebut dipimpin oleh Hakim Konstitusi Arief Hidayat, didampingi Enny Nurbaningsih dan Anwar Usman.
Proses pascapanen pun terbilang sederhana. Petani hanya perlu menjemur biji kakao selama lima hari untuk mengurangi kadar air.
DETASEMEN Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri telah mendalami terkait penemuan lima bom rakitan Dusun Tolana, Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso
BADAN Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Poso, Sulawesi Tengah menangkap enam warga yang tengah asik berpesta narkoba jenis sabu-sabu di kabupaten itu.
Menurutnya, dalam masterplan atau perencanaan pembangunan dan pengembangan yang dimaksud, Bank Tanah telah menyusun areal peternakan dan perkebunan yang siap menerima investor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved