Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Solusi Pengendalian Lingkungan dari Pengembang Ini Diapresiasi Tingkat Dunia

Gana Buana
02/6/2024 12:46
Solusi Pengendalian Lingkungan dari Pengembang Ini Diapresiasi Tingkat Dunia
Kawasan penanggulangan banjir di Summarecon Bandung, Gedebage, Bandung, Jawa Barat(Instagram)

SEBANYAK enam buah danau seluas 27 hektar dan taman dibangun di wilayah Gedebage, Bandung, Jawa Barat dianggap sebagai salah satu upaya pengendalian banji di wilayah sekitar. Hal ini salah satu upaya Summarecon Bandung yang diapresiasi the International Real Estate Federation lewat FIABCI World Prix d’Excellence Awards 2024.

“Ini juga bagian dari keras kami dalam menghadirkan produk hunian dan properti yang tidak hanya inovatif, berkualitas, tapi juga berwawasan, lingkungan,” ungkap Presiden Direktur Summarecon Adrianto P. Adhi udah menerima anugrah Gold Winner Environment Category dari FIABCI, belum lama ini. 

Menurut Adhi, Summarecon Bandung diaku telah imengelola lingkungan kawasan seluas 300 hektare secara bersama dengan pemerintah dan warga lokal. Ini meningkatkan kualitas lingkungan di Summarecon Bandung dan area sekitar Gedebage.
 
“Berbagai kawasan pengembangan kami di Kelapa Gading, Serpong, Bekasi, Bandung, Bogor, hingga Makassar mendapay apresiasi dan pengakuan FIABCI,” jelas dia.
 
Menurut dia, Gedebage adalah wilayah yang sering dilanda genangan, lalu lintas yang sangat padat,  kondisi tanah yang kurangbaik, dan juga kondisi ekonomi masyarakat yang perlu ditingkatkan. Selain banjir, untuk mengatasi kondisi tanah yang kurang baik, Summarecon Bandung menerapkan teknologi  Prefabricated Vertical Drainage(PVD) dan Prefabricated Horizontal Drains (PHD), hal iniuntuk mengupayakan perbaikan kondisi tanah yang lebihbaik. 

Baca juga : TEEG Indonesia Luncurkan Wahana Bermain dan Edukasi Anak di Summarecon Bandung

Untuk mengatasi kepadatan lalu lintas, pihaknya bersama-sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bandung, bekerjasama memperbaiki infrastruktur dengan menambah akses jalan, membangun jalan penghubung dari akses tol Gedebage KM 149 Padaleunyi dan menyediakan transportasi umum, serta memperbaiki pengelolaan traffic agar kondisi lalulintas lebih nyaman. 

Summarecon Bandung juga menciptakan lebih dari 500 pekerjaan baru danmendukung kontraktor serta vendor usaha kecil lokal. Lebih dari 20.000 pohon baru dan melestarikan pohon eksisting semaksimal mungkin serta memiliki lahan pembibitan(nursery). Danau dan pepohonan ini sebagai upaya menjaga habitat satwa lokal seperti burung kuntul kerbaudan burung blekok. 

Summarecon Bandung juga secararutin memproses 5.000 ton sampah organik per tahun dan mendonasikan lebih dari 100 ton sampah plastik bekerjasama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi untuk didaur ulang.
 
Direktur PT Summarecon Agung Tbk Herman Nagaria menyampaikan, pihaknya memang membangun kawasan dengan memperhatikan  keseimbangan dan pelestarian lingkungan. H ini merupakan perwujudan dari visi Summarecon alam membangun komunitas dengan ekosistem kehidupan yang harmonis dan juga misi perusahaan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan. 

“Upaya ini telah kami lakukan di seluruh kawasan yang telah dikembangkan Summarecon. Kami sangat bahagia, kerja keras kami di Summarecon Bandung mendapatkanapresiasi oleh dunia internasional dalam FIABCI 2024,” kata Herman.
 
Executive Director Summarecon Bandung, Hindarko Hasan menambahkan, pihaknya sangat bersyukur dengan penghargaan yang diberikan untuk Summarecon Bandung. Ini memberikan semangat baginya untuk terus maju dan berinovasi. 

“Terima kasih untuk seluruh pihak yang sudah memberikan apresiasi ini dan pihak-pihak yang selalu mendukung Summarecon Bandung untuk meningkatkan quality of life seluruh stakeholder Summarecon Bandung dan sekitarnya,” tandas dia. (Z-10)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya