Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
MASA angkutan Lebaran 2024 yang KAI Commuter tetapkan selama 22 hari sejak H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) telah berakhir. Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mencatat, sepanjang periode itu, total pengguna yang KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta yang dilayani mencapai 576.619 orang, yang terdiri dari 501.065 untuk volume pengguna Commuter Line Yogya-Palur dan sebanyak 75.554 pengguna Commuter Line Prameks.
"Tren volume pengguna Commuter Line di wilayah 6 Yogyakarta pada masa Lebaran ini mengalami kenaikan jika dibanding volume masa Lebaran tahun sebelumnya," terang Anne.
Total volume pengguna Commuter Line wilayah 6 Yogyakarta meningkat sebesar 16% jika dibanding dengan total volume masa angkutan Lebaran 2023 yaitu sebanyak 495.230 orang.
Baca juga : KAI Commuter Yogyakarta Tambah Jadwal Perjalanan dan Jam Operasional di Momen Libur Lebaran
Pada masa libur lebaran, wilayah Kota Yogyakarta, Solo, Kutoarjo dan sekitarnya merupakan daerah tujuan para pemudik. Untuk peningkatan layanannya, selama masa libur Lebaran, KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta menambahkan sebanyak 6 jadwal perjalanan tambahan Commuter Line Yogyakarta-Palur menjadi 30 perjalanan, dan 4 jadwal perjalanan Commuter Line Prameks menjadi 12 perjalanan per harinya.
Dengan adanya penambahan jadwal perjalanan tersebut, KAI Commuter mencatat rekor baru volume pengguna tertinggi Commuter Line Yogyakarta dan Commuter Line Prameks.
"Tercatat volume pengguna tertinggi Commuter Line Yogya-Palur yaitu sebanyak 40.729 orang dan Commuter Line Prameks sebanyak 6.082 orang, masing-masing terjadi di tanggal 13 April 2024," terang dia. Total dalam sehari itu, KAI Commuter Line Yogyakarta melayani 46.811 penumpang.
Baca juga : Hari Pertama Masuk Kerja Pascalibur Lebaran, 900 Ribu Orang Diprediksi Naik KRL
Stasiun Yogyakarta juga tercatat sebagai stasiun pemberangkatan dan kedatangan pengguna Commuter Line terbanyak, masing-masing berjumlah 143.770 orang dan 143.903 orang pengguna.
Sementara itu, selama masa angkutan Lebaran 2024 ini, KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta juga mencatatkan rata-rata ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan seluruh perjalanan Commuter Line di Wilayah 6 Yogyakarta. Rata-rata ketepatan jadwal keberangkatan Commuter Line Yogya-Palur sebesar 97% dan rata-rata ketepatan kedatangan perjalanan Commuter Line sebesar 90%. Sedangkan untuk rata-rata ketepatan jadwal keberangkatan Commuter Line Prameks sebesar 83% dan rata-rata ketepatan kedatangan perjalanan Commuter Line sebesar 94%.
Ia mengatakan, keberadaan transportasi publik khususnya kereta api Commuter Line pada masa angkutan Lebaran sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk mempermudah mobilisasi. Masyarakat dapat leluasa menggunakan Commuter Line untuk mobilisasi antar kota, dengan keunggulan harga tiket yang terjangkau, jarak tempuh yang terprediksi serta dapat terhindar dari kemacetan di jalan.
(Z-9)
Kereta Commuter Indonesia, anak usaha PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero akan mengoperasikan 96 unit kereta rel listrik (KRL) baru.
Sepanjang tahun 2025 hingga 30 April ini, KAI Commuter juga sudah melayani total pengguna Commuter Line sebanyak 125.818.020 orang.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas layanan dan menghadirkan infrastruktur transportasi publik yang terintegrasi dan modern.
Sepekan beroperasi pada masa Angkutan Lebaran 2025, 21-27 Maret 2025, Commuter Line telah mengangkut 7.623.172 penumpang atau lebih tinggi 4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
PT KAI Commuter resmi menerapkan GAPEKA 2025 sejak 1 Februari 2025. Berbagai perubahan signifikan dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan para pengguna.
Semakin cepatnya perjalanan commuter line ini harus diiringi dengan kepastian keselamatan dan kenyamanan penumpang sebagai prioritas utama.
Pemasangan atribut ini merupakan bagian dari upaya KAI untuk ikut serta memeriahkan bulan kemerdekaan sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme di kalangan pegawai dan masyarakat.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta (Daop 1) bersama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memutuskan untuk meninggikan pagar pedestrian Stasiun Cikini,
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta menghadirkan promo spesial berupa potongan harga tiket kereta api komersial hingga 20%.
Langkah ini mempertegas komitmen KAI untuk tetap mengedepankan hak-hak pelanggan, khususnya bagi penumpang yang terdampak gangguan perjalanan.
PT KAI mencatat adanya peningkatan jumlah kecelakaan yang melibatkan kereta api dengan kendaraan dan pejalan kaki selama periode Januari hingga Juli 2025.
Dengan mengikuti program, pelaku UMKM dibina untuk mendapatkan tiga sertifikat, yakni Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikat izin pangan industri rumah tangga (PIRT), dan Sertifikasi Halal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved