ABK Meninggal saat Pasang Jaring Ikan di Perairan Ende

Ignas Kunda
17/3/2024 18:55
ABK Meninggal saat Pasang Jaring Ikan di Perairan Ende
Kapal Tim SAR gabungan merapat ke KM Alam Bahari.(Metro TV/Ignas Kunda)

SEORANG anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Alam Bahari ditemukan meninggal dunia di perairan Ndodo, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), saat memasang jaring penangkap ikan.

Tim SAR gabungan berhasil menemukan ABK KM Alam Bahari, warga Desa Pasir Putih, Kecamatan Peureulak, Provinsi Aceh, dalam keadaan meninggal dunia usai memasang jaring ikan di Perairan Ndodo, Kabuapaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban memasang jaring penangkap ikan di perairan Ndodo dengan ketinggian gelombang sekitar 1-1,5 meter. Setelah memasang jaring, korban berenang ke bawah air bersama kepala kamar mesin (KKM) kapal.

Baca juga : Lima Desa di NTT Lumpuh akibat Banjir Tinggi

Mereka mengecek ikan-ikan yang telah berada di dalam jaring penangkap. Setelah mengecek,kepala kamar mesin naik terlebih dahulu ke atas kapal. Sementara, korban saat itu terlihat berada di pelampung jaring.

Kapten kapal sempat menanyakan keberadaan korban. Ketika dicek kembali, korban sudah tidak berada di pelampung jaring tersebut maupun di bawah jaring kapal.

Korban akhirnya ditemukan meninggal dunia di jaring kapal Alam Bahari. Tim SAR gabungan langsung menuju kapal Alam Bahari untuk melakukan evakuasi. 

"Korban dievakuasi ke kapal Basarnas Maumere. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD TC Hillers Maumere," ujar  Surya, Ketua Tim Operasi SAR Maumere. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya