Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DINAS Tenaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Provinsi Bersama Dinas Pertanian se-Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mendampingi petani di tengah Dampak Perubahan Iklim (DPI) yang melanda Bumi Anoa.
Dampak Perubahan Iklim (DPI) menyebabkan banjir dan menjadi masalah yang menimpa beberapa sawah di Sultra.
Kepala Distanak Provinsi Sultra La Ode Muhammad Rusdin Jaya, mengatakan, adanya banjir dapat memberikan pengaruh terhadap pola tanam dan biaya produksi sehingga berimbas kepada hasil pertanian dan pendapatan petani.
Baca juga : Demi Bertahan Hidup Petani Demak Panen Gabah Busuk
"Sebut saja beberapa titik di Kabupaten Konawe yang merupakan salah satu lumbung pangan di Sulawesi Tenggara, puluhan hektare sawah dan ladang terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi," jelas Rusdin.
Rusdin melanjutkan, pihaknya tak tinggal diam. Selain memantau seluruh wilayah yang terdampak banjir, juga dilakukan penyuluhan dan mendampingi petani terdampak serta mengambil langkah-langkah solusi dan antisipasi.
"Kami melakukan pendekatan pompanisasi untuk menyedot lahan pertanaman yang terkena banjir, mempersiapkan benih baru bagi lokasi terdampak, serta mempersiapkan pupuk dan alsin pada brigade-brigade di tingkat kabupaten untuk mempercepat penanaman baru di lokasi yang terdampak," jelasnya.
Rusdin mengatakan pihaknya juga telah meminta agar para petani tidak menanam di wilayah yang mudah banjir.
"Tentu kami senantiasa berkoordinasi dengan stakeholder terkait, misalnya dinas pertanian kabupaten setempat agar selalu mengedukasi petani untuk mencari lokasi yang aman untuk menanam, Dinas PUPR agar melakukan perbaikan tanggul dan irigasi di sawah," ungkap Rusdin. (Z-6)
Studi terbaru mengungkap populasi burung tropis turun hingga 38% sejak 1950 akibat panas ekstrem dan pemanasan global.
Dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca, beradaptasi perubahan iklim, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perubahan iklim ditandai dengan naiknya suhu rata-rata, pola hujan tidak menentu, serta kelembaban tinggi memicu ledakan populasi hama seperti Helopeltis spp (serangga penghisap/kepik)
PEMERINTAH Indonesia menegaskan komitmennya dalam mempercepat mitigasi perubahan iklim melalui dukungan pendanaan dari Green Climate Fund (GCF).
Indonesia, dengan proposal bertajuk REDD+ Results-Based Payment (RBP) untuk Periode 2014-2016 telah menerima dana dari Green Climate Fund (GCF) sebesar US$103,8 juta.
Periset Pusat Riset Hortikultura BRIN Fahminuddin Agus menyatakan lahan gambut merupakan salah satu penyumbang emisi karbon terbesar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
Ifishdeco sepenuhnya mendukung visi Gubernur Sulawesi Tenggara yang ingin mendorong kemandirian daerah dengan mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD).
GUNA menjaga keutuhan adat dan memperkuat legitimasi kepemimpinan tradisional, Kerajaan Moronene Keuwia-Rumbia menggelar Musyawarah Besar (Mubes) pada Rabu (11/6).
PT BRI (Persero) Tbk terus memperkuat inklusi keuangan dengan memperluas jaringan AgenBRILink hingga ke desa terpencil.
AKTIVITAS pertambangan nikel di Sulawesi Tenggara telah menjadi salah satu motor utama pembangunan ekonomi daerah.
EKONOM dari The Reform Initiative, Wildan Syafitri, menyoroti ketimpangan gaji atau upah tenaga kerja asing (TKA) dan pekerja lokal di wilayah industri hilirisasi mineral.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menetapkan status siaga darurat bencana menyusul meningkatnya dampak bencana di berbagai daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved