Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DIDUGA mengantuk, sebuah minibus menabrak bus antar kota di Kota Kediri, Jawa Timur, Kamis, (7/3). Akibat kecelakaan tersebut, 12 penumpang harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan karena alami luka berat dan luka ringan.
Minibus dengan nopol AG 1785 MX itu dikemudikan sopir bernama Miftahu Rohman warga Sanan Kulon Blitar. Kondisi minibus rusak berat di bodi depan dan samping, setelah bertabrakan dengan bus antar kota Harapan Jaya.
Sementara bus antar kota Harapan Jaya dengan nopol AG 7411 US yang dikemudikan Puji Ashari warga Boyolangu Tulungagung terperosok ke areal lahan tebu. Bus juga mengalami kerusakan di bodi depan.
Baca juga : Sopir Pikap Mengantuk Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan
Kasat Lantas Polres Kediri Kota Akp Andhini Puspa Nugraha mengatakan, kecelakaan berawal saat bus antar kota melaju dari arah timur ke barat dan minibus melaju dari arah berlawanan. Diduga sopir minibus mengantuk dan berjalan agak ke tengah, sehingga kecelakaan tak bisa dihindari.
Dari kecelakaan tersebut, 3 orang dirawat di Rumah Sakit Angkatan Darat DKT Kota Kediri karena mengalami patah tulang dan 9 korban lainnya dirawat di rumah sakit Bhayangkara Kota Kediri.
Saat ini Satlantas Polres Kediri Kota terus melakukan penyelidikan dan mulai melakukan evakuasi badan bus yang terperosok ke lahan kosong sedalam kurang lebih 3 meter. Arus lalu di jembatan semampir juga sempat tersendat akibat kejadian ini.
(Z-9)
VP Public Relations PT KAI Joni Martinus membenarkan kecelakaan antara kereta api jarak jauh Turangga dengan commuterline Bandung Raya.
PT KAI melakukan rekayasa lalu lintas usai adanya tabrakan kereta api di Bandung, agar perjalanan kereta lainnya tidak terganggu.
Sejumlah ruas rel kereta mengalami kerusakan dan tengah diperbaiki akibat kecelakaan antara kereta api jarak jauh Turangga dan commuterline Bandung Raya.
PT KAI Daop 2 menyampaikan permohonan maaf atas insiden kecelakaan kereta api di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat.
Kemenhub meminta maaf atas insiden tabrakan antara KA Turangga dan Commuterline di Cicalengka, Bandung.
Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengatakan petugas masih mengevakuasi masinis yang terjepit dalam tubuh kereta.
Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di Bandung.
Diketahui ada 9 korban yang meninggal dunia. Belum diketahui apakah yang meninggal adalah para penumpang bus karena kecelakaan melibatkan pengguna jalan lainnya.
Kecelakaan bus di Ciater menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 12 luka berat, 23 luka sedang dan 14 luka ringan
Tim KNKT memeriksa bangkai bus yang telah diamankan di Terminal Subang
SAD memohon maaf karena telah menyebabkan rombongan pelajar asal SMK Lingga Kencana Depok itu mengalami kecelakaan
Ada sekitar 30 orang baik dari warga maupun para pedagang warung yang mengikuti doa bersama di lokasi tersebut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved