Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Rumah sakit di Kabupaten Kudus kini mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah pasien demam berdarah dengue (DBD), yang diduga berasal dari daerah lain. Ini terjadi menyusul keadaan penuhnya fasilitas kesehatan di Kabupaten Jepara akibat meningkatnya kasus gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Pantauan Media Indonesia pada Jumat (1/3) mencatat peningkatan kasus DBD di Kabupaten Jepara, yang menyebabkan seluruh kapasitas perawatan rumah sakit dan puskesmas terisi penuh oleh pasien yang menderita akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti. Beberapa rumah sakit bahkan terpaksa menambah ruang perawatan dan mendirikan bangsal tambahan untuk mengatasi lonjakan pasien.
Kelangkaan tempat di rumah sakit Jepara berdampak pada Kabupaten Kudus, yang kini diserbu oleh pasien dengan diagnosis DBD seiring memasukinya bulan Maret. Seorang perawat di rumah sakit swasta di Kaliwungu, Kudus, menyatakan kesulitan dalam menangani lonjakan pasien yang terus bertambah setiap jamnya.
Baca juga : Gara-Gara DBD, Ruang Rawat Rumah Sakit dan Puskesmas Jepara Penuh
Pasien RSUD Kudus banyak yang mengakui berasal dari Jepara, karena rumah sakit di daerah mereka telah mencapai kapasitas maksimal dan tidak mampu menampung lebih banyak pasien. Beberapa pasien bahkan harus menunggu dalam antrean dengan infus di dalam mobil.
Direktur Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus Pujianto mengungkapkan, adanya peningkatan drastis jumlah pasien DBD yang dirawat di rumah sakit tersebut, terutama sejak bulan Februari lalu. Lebih dari 50% dari pasien tersebut berasal dari luar daerah Kudus.
"Bulan Februari lalu ada 101 pasien DBD yang dirawat di rumah sakit ini, dan 62 di antaranya berasal dari Kudus," kata Pujianto, Jumat (1/3).
Data menunjukkan lonjakan pasien DBD sejak November 2023 hingga Januari 2024, namun situasinya semakin kritis memasuki Februari, hingga saat ini, hampir semua kamar di rumah sakit tersebut terisi penuh.
Penjabat Bupati Kudus, Hasan Chabibie, mengonfirmasi peningkatan jumlah pasien DBD yang dirawat di rumah sakit setempat. Beliau menekankan perlunya mitigasi untuk mencegah penyebaran DBD, sambil meminta dinas kesehatan kabupaten untuk segera melakukan pendataan. Hasan Chabibie juga menginstruksikan setiap rumah sakit untuk tetap memberikan layanan cepat dan tanggap terhadap pasien gawat darurat, guna memastikan penanganan yang optimal bagi seluruh pasien. (Z-10)
Upaya pengasapan (fogging) yang selama ini dilakukan belum cukup efektif dalam memberantas nyamuk secara menyeluruh.
PEMERINTAH Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengeluarkan surat edaran peringatan waspada, sehubungan meningkatnya kasus demam berdarah dengue (DBD)
mencegah penularan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika akan mulai membuka layanan vaksinasi Qdenga (Dengue Tetravalent Vaccine)
Jika jus jambu sudah terbukti secara ilmiah menaikkan trombosit, terapi dengue sudah sejak lama akan menggunakan jus ini.
Masyarakat diminta melakukan tindakan 3M, dengan membersihkan wadah-wadah yang bisa menampung genangan air bersih sebagai tempat nyamuk bersarang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, Anggit Budiarto, mengatakan kasus demam berdarah dengue (DBD) 2025 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tahun ini 329 kasus dengan tiga kematian.
PAFI Kalteng mendorong pemerintah daerah dan dinas kesehatan setempat untuk melakukan pemetaan ulang terhadap kebutuhan obat-obatan DBD
Demam Berdarah Dengue (DBD) memang disebabkan oleh dengue yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti, namun ternyata bukan hanya itu penyebabnya.
Bila dibandingkan pada 2024 terdapat 257.271 kasus dengue yang dilaporkan (Incidence Rate/IR: 91,93/100.000 penduduk) dan 1.461 kematian atau Case Fatality Rate/CFR: 0,57%.
Gigitan nyamuk ini bisa menyebabkan gejala yang cukup serius, seperti demam tinggi, nyeri sendi, dan pendarahan.
Musim hujan meningkatkan risiko penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved