Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
HARGA beras di sejumlah pasar di Kota Bengkulu, Bengkulu, semakin mahal selama beberapa bulan terakhir akibat keterbatasan hasil produksi beras lokal.
Jum, 49, pedagang beras di pasar Panorama, Kota Bengkulu, mengatakan, harga beras selama beberapa bulan terakhir semakin mahal mulai dari beras jenis premium akibat keterbatasan hasil produksi beras lokal.
"Saat ini, harga beras di Kota Bengkulu, untuk premium mencapai Rp15 ribu per kilogram dan Rp25 ribu per cupaknya atau berat 1,6 kilogram," katanya.
Baca juga : Harga Beras Lokal Naik di Pasar Gedhe Klaten
Untuk kondisi seperti ini, lanjut dia, seharusnya pemerintah perlu melakukan langkah-langkah strategis untuk mengatasi kenaikan harga beras agar tidak memberatkan masyarakat terutama mereka yang berpenghasilan rendah.
Saat ini, pasokan beras yang ada di pasaran berasal dari Provinsi Bengkulu, yakni berasal dari Lampung.
Untuk mendapatkan beras lokal seperti beras Lebong, Seginim dan beras lokal lainnya sangat sulit didapatkan atau langka.
Baca juga : Harga Beras di Palu Kembali Naik
Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful, menjelaskan, bahwa kenaikan harga beras yang semakin tinggi disebabkan oleh keterbatasan hasil produksi dalam negeri.
"Kenaikan harga beras terjadi secara bertahap akibat keterbatasan produksi dalam negeri," imbuhnya.
Kenaikan harga beras saat ini, kata dia, melebihi harga eceran tertinggi terjadi karena tidak seimbangnya antara kebutuhan dalam negeri dan hasil tanam padi di Indonesia.
Baca juga : Harga Beras Medium dan Premium di Cianjur Terus Naik
Kenaikan beras menjadi masalah nasional akibat harga beras terus naik sementara ketersediaan dalam negeri terbatas.
Ketersediaan beras dipengaruhi oleh menyempitnya lahan pertanian dan kurang optimalnya proses hilirisasi. Selain itu, banyak hasil gabah kering diekspor ke luar negeri. (MY/Z-7)
Baca juga : Kenapa Harga Beras Melambung? Ini Jawab Erick Thohir
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
KENAIKAN harga beras memicu lonjakan Indeks Perkembangan Harga (IPH) di 14 provinsi pada minggu kedua Juni 2025. Padang Panjang turut mengalami fluktuasi harga.
Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi m-to-m pada April 2025, antara lain tarif listrik, emas perhiasan, kelapa, bawang merah, tarif angkutan antar kota dan beras.
hal ini menjadi salah satu faktor momen perbaikan ekonomi setelah Idulfitri adalah harga pangan yang cenderung terkendali.
Kondisi tersebut, dikarenakan sebagian kecil lahan pertanian di wilayah pesisir yang bisa ditanami.
MEMASUKI pekan kedua Ramadan 1446 H, harga beras stabil tinggi di Pasar Gedhe Klaten, Jawa Tengah.
Dikbud juga akan menyalurkan siswa tersebut ke sekolah yang memiliki kuota jika peserta didik tidak mendapatkan sekolah.
Acara pelantikan ini menjadi momen penting bagi para tenaga honorer dan tenaga kerja non-ASN yang selama ini telah berkontribusi dalam pelayanan publik di Kota Bengkulu.
Dengan konsumsi masyarakat Kabupaten Mukomuko, lanjut dia, yang hanya 20 ribu ton per tahun, maka terdapat surplus sekitar 20 ribu ton beras.
Harga kopi berupa biji dan bubuk di dua kabupaten yakni Rejang Lebong, dan Kepahiang, Provinsi Bengkulu, turun harga sejak sepekan terakhir.
SETELAH membuka sejumlah gerai di Bengkulu, Kraving kini bersiap memperluas jangkauan ke Jakarta dan BSD City pada 2026.
Pemerintah harus mengevaluasi kinerja PT. Pelindo yang terlambat melakukan pengerukan alur masuk dan gagal memelihara pelabuhan Pulau Baai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved