Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
CALON presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berencana menjadikan Daerah Istimewa Yogyakarta kancah baur budaya, tempat bertemunya kebudayaan Indonesia.
Untuk mendukung itu, pusat Cinema Jogja akan disiapkan. Hal tersebut disampaikan Anies saat acara Desak Anies di Sleman, DIY.
"Di sini kami membayangkan akan disiapkan pusat Cinema Jogja," papar Anies, Selasa (23/1).
Baca juga : Kubu Anies-Muhaimin Gaungkan Gerakan 22E, Apa Itu?
Anies menyebut Yogyakarta sebuah pusat kegiatan kebudayaan dan kegiatan pendidikan sehingga perfilman diyakini akan bisa tumbuh di sini.
"Mengapa kita temukan di sini? Di sini punya sekolah perfilman. Di sini adalah tempat pendidikan yang paling potensial," kata dia.
Baca juga : Kubu Anies-Muhaimin Bentuk Satuan Tugas Pengelolaan Saksi
"Insyaallah di sini menjadi salah satu ekosistem yang terbangun untuk menumbuhkan dunia perfilm-an di Indonesia," kata dia.
Anies menyebut, penguatan perfilman perlu jadi perhatian karena film memiliki kekuatan membentuk persepsi kolektif masyarakat. Film memiliki kemampuan memantik imajinasi kita dan kekuatan kolektif masyakarat.
"Jadi, nanti ke depan film-film yang muncul di Indonesia adalah film-film yang bukan hanya disukai oleh nonton di Indonesia, tapi film-film yang akan mewakili Indonesia di dunia internasional karena itu harus berkembang dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan tamu mempesona di negeri orang," kata dia.
Menjadikan Yogyakarta sebagai pusat sinema adalah salah satu rencana Anies yang akan dikembangkan di Yogyakarta.
Selain membangun pusat sinema, Anies juga merencanakan membangun ruang terbuka hijau di kawasan Yogyakarta dan meneruskan pembangunan transportasi umum dengan TransLingko Jogja.
Selain itu, Anies juga mengatakan pentingnya membangun ruang ekspresi untuk kesenian dan olahraga.
"Yang tidak kalah penting kita mendengar akhir-akhir ini ada tantangan pengelolaan sampah di Jogja. Karena itu, salah satu yang akan dibangun adalah pengelolaan sampah terpadu untuk seluruh wilayah Yogyakarta,” kata Anies.
Ia mengatakan, kampus-kampus dikembalikan kebebasan berbicaranya.
"Lalu Sisi Selatan dari kawasan Jogja adalah Sisi Selatan yang seringkali
terlewatkan dalam pengembangan. "Kita lakukan akselerasi pembangunan wilayah selatan," kata Anies. (Z-5)
“Bagaimana agar melibatkan mereka (masyarakat) untuk menjaga kebersihan lingkungan kali dan bisa mengambil manfaat juga,”
Geoheritage, biodiversity dan cultural diversity harus dikemas menjadi satu produk untuk keberlangsungan dan konservasi di DI Yogyakarta
"Yang memungkinkan adalah dengan durasi kunjungan antara dua atau tiga jam. Wisatawan dapat menikmati kuliner, kerajinan atau mampir di spot foto yang indah dan menarik,"
UMKM Monalisa memanfaatkan potensi singkong menjadi tepung mocaf (Modified Cassava Flour) yang memiliki permintaan pasar yang luas dan nilai tambah ekonomi yang signifikan.
PEMBUATAN Jembatan Pandansimo di DIY hampir selesai. Jembatan ini diyakini akan menjadi salah satu ikon infrastruktur di DIY yang tahan gempa
"Operasional armada truk kita tambah pada musim libur ini. Sejak pukul 5 pagi pagi truk (pengangkut sampah) sudah jalan,"
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved