Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KESULITAN air bersih sudah menjadi hal lumrah di Desa Beutaran, Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sudah bertahun-tahun lamannya, warga di desa tersebut bertahan dengan hanya mengandalkan air payau yang asin dan berkapur.
Seorang warga Desa Beutaran, Margareta Kidi, mengaku sudah pasrah dan menerima jika harus terus menerus menggunakan air tawar yang bercampur air laut.
"Sebelum saya lahir, warga kampung ini sudah menggunakan air itu. Mau ambil dimana lagi air bersihnya? Hanya dari situ saja. Walaupun rasa air agak asin dan berkapur, segala kebutuhan untuk memasak, untuk minum, mencuci semuanya dari situ," tutur Margareta.
Kini, ketika kemarau datang, air payau bak harta karun yang diperebutkan. Warga tidak peduli dengan rasa atau kandungannya. Mereka hanya berpikir untuk bisa memperoleh air bersih. Margareta dan penduduk lain pun rela mengantre berjam-jam untuk itu.
"Saat kemarau seperti sekarang airnya terus turun sehingga warga mulai antre untuk mengambil air," ucapnya.
Warga berharap pemerintah daerah setempat bisa segera membantu dengan meyalurkan air bersih ke desa mereka. Margareta mengatakan Pemerintah Kabupaten Lembata sudah sejak lama berjanji memasang pipa jaringan air bersih dari PDAM. Namun, hingga saat ini tidak ada realisasi.
Sementara itu, Kepala Desa Beutaran, Daniel Kiti Langobelen, mengakui kondisi tersebut. Banyak warga yang mengeluh terkait kondisi air yang kurang baik untuk dikonsumsi, tetapi sejauh ini tidak ada tanggapan dari pemerintah kabupaten. Daniel berharap pemerintah bisa lebih peduli terhadap warga yang kesulitan mendapat air bersih.
"Kadang perut jadi mulas, juga berakibat pada penyakit kulit karena air yang kurang sehat. Tetapi mau bagaimana lagi? Hanya air sumur yang menjadi harapan kami untuk memenuhi kebutuhan di wilayah Kecamatan ile ape ini," ungkap Daniel. (Z-11)
“Sampai hari ini belum ada permintaan, meskipun prakiraan musim kemarau sebenarnya sudah dimulai pada dasarian ketiga bulan Mei. Tapi kita siapkan,”
MUSIM kemarau menyebabkan krisis air bersih di sejumlah wilayah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Krisis air bersih terjadi di Desa Lebaksiu Kidul, Kecamatan Lebaksiu, yang terdampak
MEMASUKI musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai mengalami kekeringan.
TERIK mulai menyengat. Seorang bocah laki-laki di Laimbaru, Desa Laindeha, Sumba Timur, masih berjibaku dengan jeriken lima liternya.
BPBD telah melakukan penyaluran air bersih ke sejumlah desa terdampak, namun beberapa wilayah tidak bisa dijangkau karena akses jalan rusak.
Ribuan warga Quito, ibu kota Ekuador alami krisis air bersih selama sepekan terakhir, akibat pipa air rusak akibat longsor.
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
Di beberapa titik seperti Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, kondisi kering telah berlangsung lebih dari lima bulan.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat diingatkan untuk tidak melakukan tindakan yang bisa memicu terjadinya kebakaran.
PLT Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menegaskan pihaknya akan cepat memberikan informasi daerah-daerah yang rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), khususnya di lahan gambut.
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved