Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
ANGGOTA DPR RI Adian Napitupulu meminta pemerintah dan pihak terkait menanggulangi bencana kekeringan yang melanda sejumlah Kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat akibat kemarau yang berkepanjangan.
Politikus PDIP ini mengaku sudah berkeliling ke lebih dari tiga puluh desa dalam tiga pekan terakhir. Mulai dari Kecamatan Rumpin, Cariung hingga Jonggol, Jawa Barat. Hasilnya diketahui para warga setempat tengah mengalami kesulitan air bersih.
Baca juga: Sejumlah Kabupaten di Jateng Berstatus Awas Kekeringan pada September
“Oleh karena itu saya meminta Bupati Bogor, Gubernur Jawa Barat, Menteri PUPR, Menteri Sosial, dan Bapak Presiden RI Joko Widodo untuk segera membangun dan mempersiapkan infrastruktur air bersih bagi rakyat agar mereka tidak mencuci, meminum air yang tidak berstandar kesehatan bagi manusia,” terang Adian lewat keterangan yang diterima, Minggu (3/9).
Baca juga: Kekeringan di Jateng Meluas, 700 Desa Terdampak
Adian terakhir melakukan pengecekan di Desa Sukasirna, Jonggol. Di sana, para warganya juga mengalami kesulitan air bersih.
Jarak 90 Km dari Istana Merdeka dan 87 Km dari Gedung DPR RI dirasa Adian cukup dekat untuk bergerak cepat menuntaskan persoalan yang terjadi di sana.
Baca juga: BMKG Sebut El Nino Bakal Berlanjut Sampai 2024, Berdampak pada Polusi Udara
“Bapak Presiden yang terhormat hadirlah dalam penderitaan rakyat, di manapun. Saya berharap dengan jarak yang sangat dekat itu negara bisa bertindak dengan cepat. Kami tunggu kehadirannya dan perbaikan infrastrukturnya,” pungkasnya. (H-3)
Gelombang panas, terutama pada siang hari, mempercepat penguapan air dari daun dan tanah, menurunkan ambang kekeringan.
BEBERAPA desa di kawasan lereng Gunung Merapi, di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini mengalami kekeringan
Pemantauan Media Indonesia, Kamis (31/7) hujan masih turun di sejumlah daerah di Jawa Tengah terutama di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, namun dengan intensitas yang menurun.
Mundurnya musim tanam disebabkan adanya revitalisasi atau perbaikan saluran irigasi baik air yang mengalir melalui Saluran Induk Cipelang dan Saluran Induk Sindupraja.
Selain itu, BPBD juga akan membangun tiga sumur bor untuk mengatasi krisis air bersih.
KEMARAU panjang semakin berlanjut menyelimuti kawasan Provinsi Aceh.
FENOMENA alam El Nino yang sedang menyelimuti wilayah Provinsi Aceh sudah berlangsung sekitar tiga bulan.
Di kawasan Desa Dayah Caleue, Kecamatan Indrajaya misalnya, hasil panen kali ini menurun luar biasa.
PENCEMARAN laut dan cuaca ekstrem El Nino menyebabkan hasil tangkapan nelayan di Kota Padang, Sumatra Barat, turun drastis hingga 40 persen.
Di tengah terjadinya fenomena El Nino yang memicu kekeringan di berbagai wilayah Indonesia, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya anomali yang menarik pada komoditas beras
BPS memperkirakan produksi beras nasional tahun 2024 turun 760 ribu ton atau 2,43% dibandingkan 2023. Kementan meresponsnya dengan mengklaim sudah mengambil langkah mitigasi
Pada periode ini, fenomena El Nino memang menimpa Indonesia. Namun, itu sebenarnya sudah diprediksi sejak akhir 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved