Musim Kemarau, Warga Kesulitan Air Minum Bersih

Iknas Kunda
22/7/2023 18:30
Musim Kemarau, Warga Kesulitan Air Minum Bersih
Warga mengambil air bersih dari mata air.(Metro TV/Iknas Kunda.)

MEMASUKI musim kemarau pada 2023, kesulitan air bersih mulai dirasakan warga di Desa Bhera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pasalnya, ketersediaan air di desa mereka mulai mengering.

Demi mendapatkan air bersih yang akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, warga terpaksa mengonsumsi air yang diambil di salah satu sumber mata air di sebelah desa mereka. Setiap hari warga turun ke lokasi mata air dan mengantre berjam-jam untuk mendapatkan air minum bersih.

Di lokasi mata air tersebut, warga dilarang mandi dan cuci. Mereka hanya diizinkan mengambil air untuk kemudian dimasak dan dikonsumsi.

Baca juga: Klaten Gelar Festival Dalang Anak dan Remaja 2023

"Kondisi itu sejatinya sudah dialami warga sejak puluhan tahun silam di saat musim kemarau tiba," ujar Idelfonsa, warga Desa Bhera. Warga berharap pihak-pihak yang berkepentingan di Kabupaten Sikka segera melakukan intervensi atas persoalan krisis air bersih yang dialami warga setempat dengan membangun jaringan air ke rumah-rumah warga.

Warga Desa Wolorega, Kecamatan Paga, Veronika Risti mengatakan setiap hari mengambil air di lokasi tersebut. Soalnya sumber mata air di desa mereka mengalami kekeringan.

Baca juga: El Nino Berdampak Langsung Terhadap Budidaya Pertanian

Bagi warga yang mampu, mereka harus mengeluarkan biaya lebih besar untuk pengadaan air bersih yang dijual melalui tangki air dari Maumere. Warga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Sikka untuk mendistribusikan air minum bersih untuk warga. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya