Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIM SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan seorang anak buah kapal (ABK) KM Permata Maju setelah tujuh hari lalu dilaporkan hilang di perairan Selat Malaka. Jasad seorang ABK KM Permata Maju dievakuasi pada Minggu (16/7) malam.
Evakuasi dilakukan setelah sebelumnya korban ditemukan di perairan Selat Malaka. "Pukul 22.05 WIB personel tim SAR Gabungan tiba di lokasi penemuan korban," ujar Budiono, Kepala Kantor Basarnas Medan, Senin (17/7).
Seorang ABK KM Permata Maju bernama Deddy Susilo sebelumnya dilaporkan hilang setelah terjatuh ke laut saat menurunkan pukat di perairan Selat Malaka. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (9/7) dini hari sekitar pukul 02.35.
Sebelum terjatuh, pria berusia 37 tahun itu berjalan di sebelah kiri lambung kapal hendak menurunkan pukat ke laut untuk menangkap ikan. Namun, belum diketahui penyebabnya, korban mendadak terjatuh ke laut dan menghilang.
Kemudian nakhoda kapal dan seluruh ABK langsung melakukan pencarian, tetapi tidak kunjung menemukan korban. Hingga pada Senin (10/7) siang, kejadian tersebut dilaporkan ke Kantor Basarnas Medan.
Saat masih melakukan pencarian pada Sabtu (15/7) sore sekitar pukul 17.25, tim SAR gabungan yang dibentuk Basarnas Medan mendapat informasi mengenai penemuan Deddy Susilo. Mereka menerima informasi ada kapal nelayan yang menemukan korban berjarak sekitar 40 Nautical Mile (NM) menuju arah utara dari Pelabuhan Belawan, Medan.
Selanjutnya tim SAR gabungan langsung bergerak menuju lokasi untuk mengevakuasi korban yang sudah meninggal dunia menggunakan Kapal SAR RB 203. Jasad korban selanjutnya dibawa menuju Pelabuhan Belawan dan tiba pada Minggu (16/7) pukul 01.00. "Korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga yang sudah menunggu di dermaga," pungkas Budiono. (Z-2)
KKP berhasil mengamankan lima unit Kapal Ikan Asing (KIA) pencuri ikan yang sedang beraksi di perairan Samudera Pasifik wilayah Sulawesi, dan Selat Malaka.
Bea Cukai, bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (DJPL) dan Kejaksaan Republik Indonesia, meluncurkan Operasi Trident
TIM Basarnas telah mengevakuasi lima orang nelayan asal Pangkalan Brandan, Sumatra Utara, yang terombang-ambing di Selat Malaka ke Pelabuhan Belawan, Kota Medan.
CUACA buruk seperti angin kencang dan gelombang tinggi masih melanda di kawasan perairan laut Selat Malaka, Provinsi Aceh.
KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menangkap tiga unit kapal ikan ilegal yang kedapatan melakukan penangkapan ikan secara ilegal di wilayah laut Natuna dan Selat Malaka.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap satu unit kapal ikan asing berbendera Malaysia di perairan Selat Malaka.
ARUS sungai Barumun di Sumut kembali menelan korban jiwa setelah Tim SAR gabungan menemukan jasad Amas Muda Harahap dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu (1/6).
SEORANG warga Banjarnegara yang tenggelam dan hilang pada Sabtu, 12 April 2025 lalu, di pantai Parangtritis telah berhasil dievakuasi.
Keduanya diselamatkan petugas dan relawan serta nelayan setempat.
Dua mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Jawa Tengah, meninggal akibat tenggelam di waduk kampus yang terletak di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang.
Sebuah kapal pengangkut beras, KM Surya Bahari Tanjung, tenggelam di perairan Desa Batu Berlobang, Kecamatan Bakung Serupun, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.
SEORANG kakek pencari kayu warga Desa Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, tenggelam terseret arus dari luapan sungai Bengawan Solo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved