Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Kementerian ESDM dan Legislator Fraksi NasDem Bantu Pemasangan Listik Gratis di Lembang

Depi Gunawan
18/6/2023 22:30
Kementerian ESDM dan Legislator Fraksi NasDem Bantu Pemasangan Listik Gratis di Lembang
Bantuan pemasangan listrik gratis di Lembang, Jawa Barat(MI/Depi Gunawan)

KEMENTERIAN Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyalurkan program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) bagi warga kurang mampu di wilayah Jawa Barat.

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan, Kementrian ESDM, Wanhar menyampaikan, masyarakat penerima program BPBL menerima bantuan berupa instalasi listrik rumah di antaranya tiga titik lampu dan 1 kotak kontak, serta pemeriksaan dan pengujian instalasi Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan penyambungan ke PLN dan token listrik perdana.

"Warga di seluruh wilayah Jawa Barat akan mendapat alokasi sebesar 19.430 rumah tangga penerima BPBL di tahun 2023 ini," kata Wanhar ditemui saat peresmian dan penyalaan pertama program BPBL di Desa Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (18/6).

Baca juga : PLN Gandeng Polda Metro Jaya untuk Pengamanan Objek Vital Nasional

Pada tahun lalu, sebanyak 14.307 rumah tangga tidak mampu menerima bantuan sambungan listrik gratis dari Kementerian ESDM. Dari jumlah tersebut, 2.129 sambungan rumah tangga berasal dari Kabupaten Bandung Barat yang tersebar di 11 kecamatan.

"Untuk total bantuan program BPBL tahun ini kami menyasar 125.000 rumah tangga untuk masyarakat di seluruh Indonesia," terangnya.

Baca juga : Harapan Panjang Dua Dusun Terisolir di Flotim Terang Benderang

Ditempat yang sama, Anggota Komisi VII DPR RI, Rian Firmansyah mengungkapkan, kuota BPBL meningkat di tahun ini dari sekitar 80 ribu menjadi 125 ribu sambungan.

"Ada beberapa evaluasi terhadap program ini, antara lain penambahan kuota BPBL dari 80.000 menjadi 125.000 dan untuk daya listrik naik dari 450 VA menjadi 900 VA. Semoga menjadi lebih bermanfaat," ungkap Rian.

Anggota DPR Fraksi Partai Nasdem ini menyebut, semua pihak terkait perlu berkolaborasi dalam mewujudkan program ini demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab diakuinya, masih ada sebagian masyarakat yang tidak tahu jalur birokrasi agar mendapat bantuan ini.

"Dengan kerja sama yang baik antara aparat desa, kades, camat, dan dengan kolaborasi yang baik, maka terwujud program dari dana APBN yang bermanfaat dan tepat sasaran," tuturnya.

Pihaknya berjanji akan senantiasa menyerap dan memperjuangkan aspirasi dari masyarakat. Menurutnya, partisipasi segala pihak sangat penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang tepat terhadap kebutuhan masyarakat.

Tini, 50, warga penerima bantuan mengaku, keadaan ekonomi membuat keluarganya sulit untuk memasang jaringan listrik. Untuk kebutuhan sehari-hari, selama ini ia terpaksa harus menyambung listrik dari rumah saudaranya.

"Terima kasih sudah dikasih bantuan listrik gratis dari pemerintah dan Kang Rian Firmansyah, karena selama ini kami enggak punya biaya buat memasang," ucap Tini. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya