Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PENERIMAAN Peserta Didik Baru (PPDB) SMA, SMK, SLB tahun 2023 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk tahap pertama telah selesai. Sejak 6-10 Juni kemarin, pendaftar di PPDB tahap pertama ini mencapai 317 ribu orang.
Dalam PPDB tahap pertama ini, dibuka jalur pendaftaran, yakni jalur prestasi, jalur afirmasi (KETM/anak berkebutuhan khusus) dan jalur perpindahan tugas orang tua/anak guru.
"Untuk jumlah pendaftar itu ada 317.531, terdiri dari SMA 55,3% dan SMK 44,7%," kata Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya saat dikonfirmasi di Bandung, Selasa (13/6).
Baca juga : Daya Tampung Sekolah Negeri Terbatas, Ribuan Siswa di Depok Harus ke Swasta
Dengan selesainya pendaftaran PPDB tahap pertama, imbuhnya, Dinas Pendidikan Jabar bakal melakukan sejumlah proses tahapan lanjutan, seperti masa sanggah verifikasi, pemetaan afirmasi KETM, rapat kordinasi penyaluran KETM hingga kemudian pengumuman hasil PPDB tahap 1 pada 20 Juni nanti.
"Sekarang ini masih proses, ada uji kompetensi keahlian kejuaraan dan masih berproses," katanya lagi.
Baca juga : PPDB 2023 SMA, SMK, SLB Jawa Barat Tahap Dua Dimulai 26 Juni 2023
Dari 317 ribu peserta yang mendaftar, sebut Wahyu, Kantor Cabang Dinas (KCD) Disdik Jabar di wilayah 3 menjadi daerah yang paling banyak menerima peserta PPDB. KCD 3 sendiri meliputi Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
"Dari hasil evaluasi yang dilakukan terkait PPDB tahap pertama ini, didapati jika ada beberapa jalur pendaftaran yang jumlah pesertanya tidak memenuhi kuota. Menurutnya hal itu disebabkan karena kondisi berbeda dari masing-masing sekolah di Jabar," ujarnya.
Namun lanjut Wahyu, itu juga bagaimana dengan sekolah, ada sekolah yang melebihi dan ada yang belum memenuhi. Jadi sangat tergantung dengan sekolahnya baik dari setiap jalur tidak semua terpenuhi. (Z-4)
Pemprov Jawa Barat terus berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dan kualitas dalam proses PPDB. Mereka juga memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang adil
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan ada sebanyak 260 orang calon peserta digugurkan pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024, tingkat SMA
Tersangka AS menerima data 4 anak yang menumpang alamat di Jl. Selot No. 13 Kel. Paledang Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor, yang sebetulnya menjadi alamat Masjid At-Taqwa.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto melakukan rotasi delapan kepala sekolah (kepsek) gara-gara skandal Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2023 SMP Negeri.
PENGAMAT kebijakan pendidikan Cecep Darmawan menyampaikan apresiasi atas niat baik Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang akan membentuk panitia kerja (panja)
DINAS Pendidikan (Disdik) Jawa Barat memastikan 4.791 siswa yang dibatalkan keikutsertaannya dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023, telah diterima di sekolah.
Perpanjangan pemutihan pajak kendaraan tersebut diberlakukan mengingat antrean masyarakat yang masih terjadi
Pembahasan RTRW ini sangat penting karena berdampak terhadap kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat
CEMARAN senyawa merkuri ditemukan di Waduk Cirata, Jawa Barat. Kandungan merkuri ditemukan dari tubuh ikan yang diambil dari waduk Cirata.
Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan terjadinya tanah longsor menimpa satu rumah warga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jabar.
Saat ini sejumlah sekolah swasta di Jabar masih sepi peminat, akibat masyarakat yang cenderung memilih sekolah negeri.
Adapun untuk presentasi non-akademik, setiap juaranya memiliki nilai masing-masing
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved