Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KOMUNITAS Sopir Truk (KST) Jawa Barat merespons persoalan yang dihadapi oleh sejumlah warga Kabupaten Garut, Jabar.
Koordinator Wilayah (Korwil) KST Jawa Barat Willy Sadli menjelaskan, pihaknya sudah sempat berdiskusi mengenai permasalahan dan tantangan yang dihadapi.
Sehingga, KST melakukan kegiatan bantuan sosial tersebut untuk memberikan stimulus maupun motivasi untuk warga setempat.
Baca juga: Tingkatkan Kapasitas Petani dan Penyuluh, Kementan Gelar Bimtek di Garut
"Alhamdullilah bantuan tersebut bisa diterima dengan baik dan kita mendapatkan respons baik dari masyarakat setempat," ujar Willy Sadli dalam Program Bantuan dan Borong UMKM di Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (17/5).
Borong Dagangan Pelaku UMKM
Dalam program tersebut, KST memberikan bantuan lemari pendingin dan memborong seluruh barang dagangan UMKM makanan yang sekaligus menjadi sarana pemasaran barang dagangan kepada masyarakat di lingkungan setempat.
Baca juga: 5.000 Wisatawan Kunjungi Situ Bagendit Selama Libur Lebaran 2023
"Di sini bagaimana kami melihat masyarakat memiliki potensi usaha yang bisa didorong dan kemudian bisa membangkitkan ekonomi di lingkungan sekitar, sehingga stimulus dari kami diharapkan bisa mengakselerasi pertumbuhan barang dagangannya," lanjut Willy
Willy berpesan agar masyarakat setempat bisa semakin maju dan berkembang sesuai apa yang diamanatkan Ganjar Pranowo dalam programnya.
Baca juga: Meninggal Dunia, Dua Wisatawan Hanyut di Pantai Santolo Garut
"Kami berharap masyarakat lebih maju lagi, bisa berkembang dan usahanya makin maju. Kami siap memfasilitasi dan membimbing agar mereka bisa mandiri," jelasnya.
Dalam jangka panjang, KST Jabar akan tetap fokus pada program kesejahteraan dan kemandirian para sopir truk di Jawa Barat.
"Komitmen kami terhadap para sopir truk akan terus membentu, saling bahu membahu dan gotong royong membantu agar para sopir truk bisa sejahtera," ungkap Willy.
Baca juga: P-24 Jabar Terus Sosialisasikan Sosok Anies Merasuk Hingga Pelosok Desa
Sementara itu, tokoh masyarakat setempat Dudung menyampaikan ucapan dan rasa terimakasihnya terhadap KST Jawa Barat atas bantuan dan dorongan yang diberikan.
Dudung berharap KST bisa terus bersinergi dengan masyarakat terutama yang beprofesi sebagai sopir truk.
"Terima kasih KST karena sudah bergerak langsung terjun ke masyarakat, semoga KST bisa membantu lebih banyak lagi untuk kesejahteraan bersama. Baik KST maupun Pak Ganjar maju terus," tutupnya. (S-4)
Pendapatan yang didapatkan oleh sopir truk sangat rendah dan sudah tidak ada kernet yang mendampingi sopir jika melakukan trip. Indonesia tidak mendapatkan sopir-sopir truk yang berkualitas
PARA sopir truk seluruh Indonesia menolak penyelesaian Zero ODOL (Over Dimension Overloading) yang hanya mengutamakan sisi penegakan hukum semata.
KEMACETAN terjadi di sepanjang Jalan Majapahit, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Kamis (19/6). Kondisi tersebut disebabkan oleh aksi ratusan sopir truk yang melakukan mogok.
Ratusan kendaraan angkutan barang (truk) berbagai ukuran diparkiran di sepanjang ruas Jalan Lingkar Selatan (JLS) Pati.
Truk bertonase besar dilarang memasuki wilayah kota mulai pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Para pelaku dijerat dengan Pasal 368 KUHP terkait pemerasan, dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
Perpanjangan pemutihan pajak kendaraan tersebut diberlakukan mengingat antrean masyarakat yang masih terjadi
Pembahasan RTRW ini sangat penting karena berdampak terhadap kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat
CEMARAN senyawa merkuri ditemukan di Waduk Cirata, Jawa Barat. Kandungan merkuri ditemukan dari tubuh ikan yang diambil dari waduk Cirata.
Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan terjadinya tanah longsor menimpa satu rumah warga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jabar.
Saat ini sejumlah sekolah swasta di Jabar masih sepi peminat, akibat masyarakat yang cenderung memilih sekolah negeri.
Adapun untuk presentasi non-akademik, setiap juaranya memiliki nilai masing-masing
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved