GUNA mencegah masuknya flu burung clade baru, clade 2.3.4.4b, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memastikan memperketat lalu lintas unggas yang masuk dari luar DIY.
Kepala Bidang Peternakan DPKP DIY Erna Rusmiyati, menjelaskan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kendaraan pengangkut unggas yang akan ke luar/masuk DIY. "Kami siapkan 7 pos yang akan melakukan pengawasan lalu lintas unggas," katanya.
Menurut dia ketujuh pos itu kesemuanya berada di pintu ke luar-masuk DIY yang berbatasan dengan Provinsi jawa Tengah.
Dikatakan, para petugas yang ada di pos, akan melakukan pemeriksaan ternak dan memeriksa surat keterangan kesehatan hewan yang dilampirkan pada unggas yang berasal dari luar DIY itu.
Selain pemeriksaan surat keterangan kesehatan hewan petugas juga akan melakukan pemeriksaan terhadap ternak unggas yang dibawa untuk memastikan tidak adanya gejala flu burung yang dibawa ternak yang masuk.
"Kalau unggas yang dibawa melalui moda transportasi udara akan diperiksa oleh petugas Balai Karantina Pertanian Kelas II Yogyakarta," katanya.
Selain melakukan pencegahan, DPKP bersama Balai Besar Veteriner Yogyakarta memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat di kabupaten/kota di DIY, terkait dengan flu burung, pencegahan dan penanganannya, karena flu burung ini termasuk zoonosis yang berarti berpotensi menular kepada manusia.
Sasaran edukasi ini, ujarnya adalah kalangan pedagang, peternak dan pedagang daging unggas. Terkait dengan masuknya flu burung di DIY, Erna menegaskan sampai saat ini belum ada laporan masuknya flu burung clade 2.3.4.4b ini di wilayah DIY. Baik pada unggas maupun yang menular kepada manusia. (N-3)