Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BADAN Wakaf Alqur’an (BWA) kembali menyerahkan bantuan sarana air bersih, melalui program Water Action For People (WAFP).
Wakaf Sarana Air Bersih di Pondok Pesantren Mafatih, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. ini merupakan proyek wakaf sarana air bersih BWA ke-47.
Ada sekitar 120 orang warga pesantren yang saat ini telah memiliki sumber air bersih untuk bersuci, ibadah dan kegiatan keseharian lainnya.
“Dulu waktu air masih sulit, setiap berwudhu semua santri dijatah hanya satu gelas dan untuk mandi hanya 6 gayung, bahkan beberapa santri sering numpang mandi di rumah-rumah warga sekitar pondok,”.tutur Muhammad Yahya, salah satu santri pondok pesantren Mafatih Wanayasa pada sela-sela acara peresmian.
“Sekarang alhamdulillah air sudah banyak dan sangat bersih, kami sudah tidak perlu lagi mengantri untuk mandi dan berwudhu, jadi sudah tidak pernah telat salat berjamaah lagi” lanjutnya.
Acara Peresmian dan serah terima ini dilangsungkan pada Rabu (1/3) yang dihadiri langsung oleh Direktur Operational BWA, Ustadz Ichsan Salam dan diserah terimakan kepada Pimpinan Pondok Pesantren Mafatih Wanayasa Ustadz Abdurrahman Dihya Ramadhan, ST.
Turut hadir juga dalam acara tersebut kepala desa Legokhuni Bapak Deki Suparman Putra beserta perangkat desa lainnya.
Dalam proses pengerjaan projek wakaf sarana air bersih ini, BWA membangun sarana sumur bor dalam 120 meter, Bak beton penampungan berkapasitas 20 ribu liter, menara air, toren, pemasangan jaringan PLN dan instalasi pipa HDPE sampai ke area pondok pesantren.
Proses pekerjaan memakan waktu hanya sekitar 4 bulan sampai selesai.
“Alhamdulillah proses pembangunannya berjalan dengan lancar dan cepat, secara konstruksi fasiiltas ini dapat bertahan sampai lebih dari 10 tahun, asalkan di rawat dan dikontrol secara berkala,” terang Kurnia Adi salah satu tim engineer BWA dalam keterangan, Kamis (2/3).
Pada sambutannya, ustadz Ichsan Salam meminta Wakaf Sarana Air Bersih ini harus dirawat dan dijaga agar bisa terus bermanfaat untuk kebutuhan santri dan tenaga pengajar di Pondok Pesantren sehingga pahala wakaf dapat terus mengalir selama air bersih mengalir di pondok pesantren ini.
Tak lupa ustadz Ichsan Salam mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh wakif yang telah mewakafkan sebagian rezekinya sehingga terwujudnya wakaf sarana air bersih di pesantren Mafatih, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta ini. (RO/OL-09)
Vinilon membangun sistem perpipaan dari hulu ke hilir dan sarana air bersih yang memadai sepanjang 4,5 km di Desa Banuan, Nusa Tenggara Timur.
210 pondok pesantren di wilayah Jawa Barat, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur menunjukkan bahwa hanya 54% pesantren yang memiliki akses terhadap air bersih yang layak,
Tujuannya untuk menarik investasi asing dari beberapa negara, seperti Turki, Tiongkok, dan Eropa yang memiliki minat berinvestasi di bidang air di Tanah Air.
Selama bertahun-tahun, masyarakat di wilayah Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen sangat bergantung pada suplai air donasi dari perusahaan yang berada di sekitar warga.
Kondisi ini menuai keluhan dari warga. Rani, 36, warga Perumahan Taman Raya, mengaku kesulitan menjalani aktivitas sejak pagi lantaran air di rumahnya tidak mengalir.
Sungai Akelamo dan Danau Karo, dua sumber air warga Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, menunjukkan kualitas yang sangat baik.
Berdasarkan catatan sementara, sekitar 50 kepala keluarga atau lebih dari 150 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini.
Puluhan rumah warga di Kampung Cigintung, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, rusak berat akibat fenomena pergerakan tanah.
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Saat memasuki dalam rumah, istri korban, Ratna Nurlaela Sari, tidak kuat menahan tangis histeris dan meminta peti jenazah dibongkar. Keluarga yang lain sempat ada yang pingsan.
Program ini merupakan bagian dari pelayanan publik “Nganjang ka Warga” yang digagas oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi
Pemberlakuan jam malam bagi para pelajar di Purwakarta, Jawa Barat mulai diberlakukan perdana, Minggu (1/6) malam, mulai pukul 21.00 hingga pukul 04.00.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved